Marketing

Parakrama Targetkan Gebyar Pernikahan 2017 Tembus Rp 40 Miliar

Parakrama Targetkan Gebyar Pernikahan 2017 Tembus Rp 40 Miliar

Parakrama Organizer yang terkenal sebagai penyelenggara pameran khusus penyedia jasa perlengkapan pernikahan kembali menggelar acara Gebyar Pernikahan Indonesia (GPI). Acara yang tahun ini berlangsung untuk ke–7 kalinya itu akan dihelat dari tanggal 21 sampai 23 Juli 2017 di Kartika Expo, Balai Kartini, Jakarta. Arief Rachman selaku Direktur Parakrama Organizer dalam acara konferensi pers siang ini (13/7) di Balai Kartini memaparkan bahwa animo pasangan di Indonesia yang merencanakan untuk melangsungkan pesta pernikahan dengan menggunakan adat tradisional dirasakan masih cukup tinggi. “Hal ini dapat dilihat dari jumlah pengunjung yang hadir dan memadati pameran GPI dari tahun ke tahun. Umumnya peningkatan pengunjung adalah 15 – 20 % dari tahun sebelumnya dengan nilai transaksi mencapai Rp 40 miliar,” paparnya di hadapan wartawan.

Parakrama sebagai penyelenggara pameran kebutuhan pernikahan yang berciri tradisional pun masih setia dengan misinya dalam mengusung berbagai adat istiadat pernikahan di Nusantara. Menurut Arief hal itu lantaran Indonesia kaya akan keberagaman suku dan budaya yang salah satunya tercermin dalam upacara pernikahan, masing – masing daerah yang memiliki pakem dan prosesi berbeda satu dengan lainnya. “Kesakralan setiap prosesi menjadi daya tarik dan juga keserasian pengantin mulai dari balutan busana, tata rias hingga atribut yang digunakan,” jelasnya.

Dari kiri, Agnes Aluira, Selvy Widiana dan Arief Rachman berfoto bersama usai konferensi pers Gebyar Pernikahan Indonesia 2017 hari ini (13/7) di Balai Kartini, Jakarta.

Dengan adanya pameran GPI, Arief menjamin bahwa calon pengantin akan dimudahkan dalam merancang pesta pernikahan mereka. Pasalnya GPI akan menghadirkan lebih dari 130 vendor pernikahan tradisional terbaik Indonesia. Sehingga acara ini akan mampu memberikan banyak pilihan dan inspirasi bagi calon pengantin dalam memenuhi kebutuhan pesta pernikahannya.

Parakrama sendiri membanderol tiket masuk GPI sebesar Rp 25 ribu per orang. Menariknya, konsumen yang telah membeli tiket tersebut pada hari pertama pameran tidak akan dikenakan biaya masuk lagi jika berkunjung kembali di hari kedua dan ketiga, alias hanya membayar sekali saja.

Arief menerangkan, perusahaannya menetapkan skema tiket terusan tiga hari tersebut berdasarkan hasil riset dari penyelenggaraan GPI selama bertahun-tahun. Rupa-rupanya, para pengunjung umumnya baru bertransaksi di hari kedua dan ketiga pameran, setelah sebelumnya pada hari pertama mengumpulkan informasi dari berbagai vendor pernikahan di GPI. “Karena itu demi memberikan penghematan kepada pengunjung, Parakrama menetapkan skema tiket terusan sekali bayar satu harga selama tiga hari,” Arief menguraikan.

Adapun dalam GPI kali ini Parakrama mengangkat tema Semarak Pengantin Sumatera. GPI ini juga akan dimeriahkan dan sarat akan berbagai program acara yang menarik seperti peragaan busana, demo tata rias, acara bincang-bincang dan musik hidup. Selain itu dekorasi yang kental dengan budaya minang persembahan dari Airy Dekor turut menyemarakkan GPI 2017. Tak ketinggalan juga salah satu ciri khas penyelenggaraan GPI dari tahun ke tahun yaitu Parade Pengantin Nusantara.

Designer Agnes Aluira dari Aluira Kebaya yang turut mendampingi Arief dalam jumpa pers mengatakan pihaknya sangat antusias untuk berpartisipasi dalam pameran dan bahkan ikut memeriahkan acara pembukaan pameran dengan menampilkan 14 kreasi kebaya terbaik dalam pagelaran busana di malam gala dinner. “Penyelenggaraan Gebyar Pernikahan Indonesia merupakan wadah yang tepat bagi kami untuk menampilkan karya karya terbaru designer dari Aluira Kebaya kepada calon pengantin di Indonesia,” urai Agnes.

Sementara Selvy Wirdiana dari Chichi Wedding dan Event Organizer menyatakan bahwa pada Parade Pengantin Nusantara GPI 2017 kali ini pihaknya akan mengangkat adat pengantin dari Palembang, Padang, Lampung dan Aceh. “Parade akan dikemas menjadi satu pertunjukan yang menarik untuk di saksikan. Keserasian balutan busana pengantin tradisional, tata rias dan juga atribut pendukung prosesi adat pernikahan dari ke 4 daerah tersebut juga akan ditampilkan di parade kali ini,” ungkapnya.

Selain peragaan busana dari Aluira Kebaya dan Parade Pengantin Nusantara oleh Chichi Wedding & Event organizer, GPI juga telah mempersiapkan beragam rangkaian acara menarik lainnya, di antaranya peragaan busana oleh Bank Mandiri, Vitoria Wedding dan Molita Wedding serta musik hidup dari Yani & Friends Entertainment dan Putra Mahkota Entertainment.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved