Marketing Strategy

Perusahaan Pembayaran Game Online Bidik Pasar ASEAN

Perusahaan Pembayaran Game Online Bidik Pasar ASEAN

Pertumbuhan industri game di Indonesia selama tahun 2013-2017 diestimasikan meningkat sebesar 37%. Daya beli masyarakat yang masih stabil dan penambahan populasi kelas menengah menjadi pendorong pertumbuhan industri game nasional. Sejumlah perusahaan yang terkait dengan industri game berancang memperluas sayap bisnisnya agar bisa meraup peluang bisnis yang menjanjikan tersebut. PT 24 Jam Online, perusahaan layanan pembayaran game online, yang sejak tahun 2009 sudah mencancapkan kukunya di Indonesia juga ingin menangkap peluang itu di Indonesia. Namun, perusahaan ini juga berencana memperluas pasarnya di Asia Tenggara.

Ashadi Ang, Direktur Eksekutif 24 Jam Online, menyebutkan pihaknya selama ini berkonsentrasi memperkuat pasar domestik. Dia mengklaim perusahaanya sudah menjalin kemitraan dengan 90% penerbit (publisher) dan pengembang (developer) game. Meski demikian, kata Ashadi, 24 Jam Online sedang menjajaki perluasan pasar di Asia Tenggara. “Tahun ini kita ingin masuk ke salah satu negara di ASEAN untuk memperluas pasar. Kami bercita-cita menjadi perusahaan perusahaan payment game online global untuk jangka panjang,” jelas Ashadi di Jakarta.

Menurut Ashadi konsumen game di kawasan Asia Tenggara memiliki karakternya masing-masing. Untuk itu, perusahaanya berupaya menganalisa karakter konsumen di negara yang ditargetkannya tersebut. Perusahaan 24 Jam Online adalah perusahaan penerbit voucher UniPin (Universal Pin) game online. Perusahaan yang berdiri sejak tahun 2009 ini kerap melakukan inovasi produk. Pada 2013, misalnya, meluncurkan UniPin Mobile sebagai layanan pembayaran atau Top Up dari UniPin voucher game online yang yang bisa diakses oleh semua jenis smartphone melalui mobile situs m.unipin.com.

Ashadi Ang, Direktur Eksekutif dan Pemilik PT 24 Jam Online, Membidik Pasar ASEAN. (Foto : Istimewa).

Ashadi Ang, Direktur Eksekutif dan Pemilik PT 24 Jam Online, Membidik Pasar ASEAN. (Foto : Istimewa).

Lebih lanjut, Ashadi mengklaim perusahaanya sebagai pemimpin pasar layanan pembayaran voucher game on line. Jumlah transaksi UniPin di tahun 2014 sebanyak tiga juta transaksi. Tahun ini , kata dia, perusahaanya menargetkan pertumbuhan transaksi sebesar 100% atau menjadi enam juta transaksi. Voucher UniPin diterbitkan dalam enam denominasi, dengan nominal terendah senilai Rp10 ribu dan tertinggi Rp 500 ribu. Ashadi optimistis target transaksi tersebut dapat terwujud lantaran pelanggan UniPin yang tercatat di perusahaanya sebanyak 800 ribu orang.

Pengguna telepon pintar (smartphone) di Indonesia semakin meningkat jumlahnya sehingga perusahaan yang berbasis di Jakarta ini memproyeksikan pertumbuhan bisnisnya seiring dengan peningkatn pengguna smartphone. Ke depan, perilaku konsumen game akan bergeser ke permainan game di smartphone dari sebelumnya komputer pribadi.Apalagi ini didukung dengan konektivitas internet yang semakin baik kondisinya. PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk sudah mengoperasikan serat fiber optik di sejumlah daerah, mulai dari Sumatera hingga Papua Barat. Ketersediaan serat fiber optik telah meningkatkan kecepatan internet dan aksesibiltas menuju masyarakat digital.

Saat ini, 24 Jam Online bermitra dengan Indomaret, jaringan retail terbesar di Indonesia yang memiliki lebih dari 11 ribu outlet, untuk mendistribusikan UniPin voucher game online. Transaksi konsumennya tersedia melalui online, mobile maupun bank, sehingga saat ini distribusi voucher UniPin tidak hanya dilakukan melalui outlet fisik tapi juga dapat melalui online banking, ATM transfer, SMS banking ataupun mobile banking, serta melalui lebih dari 100 ribu agen di seluruh Indonesia.

Kendati memimpin pasar di domestik, Ashadi tidak terlena untuk meningkatkan kualitas layanannya di Indonesia. “Sebelum masuk ke Asia Tenggara, layanan kami harus berkualitas dan berstandar tinggi untuk memenuhi permintaan konsumen,” ucap alumnus Uinversity of Coventry, Inggris ini.

Pria kelahiran 34 tahun silam ini berupaya memberikan nilai tambah pada produknya agar produknya berbeda dari perusahaan kompetitor. Ashadi juga pernah merangkap jabatan sebagai pemilik sekaligus petugas layanan konsumen di perusahaanya. Saat ini, karyawannya bertambah 20 orang seiring dengan perkembangan bisnisnya. Kini, Ashadi tidak lagi merangkap jabatan lantaran sudah memperkejakan sembilan petugas layanan konsumen yang bekerja dalam 24 jam. Perusahaan yang dimiliki Ashadi ini menjalin kerjasama dengan berbagai game publisher terkemuka di dunia dan ribuan game online populer, diantaranya Dota 2, Ragnarok Online 2, Top Eleven, Perjuangan Semut, Chaos of Three Kingdom dan game-game lainnya. (***)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved