Marketing

Philips AquaTouch Lahir Berkat Hasil Studi di Indonesia

Philips AquaTouch Lahir Berkat Hasil Studi di Indonesia

Produsen alat elektronik asal Belanda, Philips, meluncurkan alat cukur elektrik “Philips AquaTouch” yang bisa digunakan dalam keadaan kering maupun basah. Meski produk personal care unggulan ini dipasarkan secara global, namun desainnya dibuat berdasarkan studi di Indonesia.

Dodi Rachmat Uno, Business Development Manager PT Philips Indonesia, mengatakan, Philips AquaTouch lahir setelah tim development melakukan sejumlah studi terhadap pria-pria di Indonesia.

Philips melihat bahwa Indonesia menagalami pertumbuhan kelas menangah yang sangat luar biasa dan berbagai produk premium sangat diterima di sini. Komposisi antara pria dan wanita di negara ini juga seimbang.

“Dari studi tersebut kami menemukan bahwa kesadaran bercukur orang Indonesia ternyata sangat tinggi. Kami ingin membuat produk yang menjawab kebutuhan pria-pria modern, menjawab ketakutan dan ketidakmampuan produk cukur elektrik lain, kemudian lahirlah Philip AquaTouch ini,” kata Dodi saat launching di Jakarta, Kamis (13/12).

Menurut Dodi, produk unggulan Philips ini bisa digunakan kapan saja, di mana saja. “Bisa bercukur di kantor, pesawat, karena produk ini tidak akan mengotori tempat kita bercukur. Daya tahan baterai mencapai satu bulan pemakaian, melindungi kulit dari luka dan yang lebih istimewa lagi adalah alat ini tahan air jadi tidak perlu takut kesetrum,” paparnya.

Philips AquaTouch hadir dalam tiga varian yakni AT750, AT890 dan AT940 yang dibandrol masing-masing Rp 500 ribu, Rp 700 ribu dan Rp 1,2 juta.

Target market adalah pria modern di usia 18 tahun hingga 45 tahun. “Pria Indonesia sudah banyak yang memiliki aspek modern di kehidupan mereka, sudah waktunya bagi mereka yang menggunakan alat-alat yang lebih modern, beralih dari alat cukur tradisional ke alat cukur elektrik,” ujar Brand Ambassador Philips Aqua Touch, Nicholas Saputra. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved