Owens-Illinois, Inc (O-I) salah satu produsen wadah kaca terbesar di dunia melakukan investasi yang signifikan di pabrik O-I Jakarta. Joseph Haddad, Direktur Utama O-I Jakarta, menyatakan bahwa faktor yang mendorong adanya investasi tersebut adalah peningkatan permintaan pelanggan dan keyakinan perusahaan terhadap prospek ke depannya terhadap perusahaan wadah kaca yang berbasis di Asia Tenggara.

“Pasar Indonesia dan Asia Tenggara memberikan peluang besar bagi pabrik kami di Jakarta, yang telah memasok wadah kaca berkualitas ke pasar produk makanan, minuman, dan farmasi di Indonesia selama 40 tahun, serta siap memainkan peran menyeluruh dalam meraih target pertumbuhan O-I”, imbuh Joseph.

Untuk membedakan O-I dengan perusahaan sejenis Joseph mengungkapkan,”Selain memberikan inovasi terbaru dalam produksi botol kaca, kami juga menawarkan wawasan berharga tentang berbagai pasar di seluruh dunia kepada pelanggan lokal. Baru-baru kami ini menyambut salah satu pelanggan besar Indonesia di Australia untuk mengamati industri minuman lokal secara rinci, termasuk berbagai perspektif tentang pengaturan pengisian, teknik, distribusi, dan pemasaran kaca”.

Sementara itu, Bejo Widiarto, Plant Manager O-I Jakarta, menjelaskan, O-I turut andil dalam pelestarian lingkungan menjadi salah satu kelebihannya. O-I menerapkan sistem daur ulang yaitu dengan rata-rata satu botol bisa digunakan kembali hingga 30 kali

Walau menghadapi tantangan berupa inflasi yang tak menentu, O-I menargetkan penjualan untuk bisa tembus di angka US$ 50 miliar dalam tahun 2014 ini.

Di akhir wawancara Joseph menyatakan harapannya “Peningkatan volume O-I di Asia Pasifik tahun 2013 didorong oleh pertumbuhan yang kuat di Asia Tenggara. Hal ini kami harap akan berlanjut seterusnya”

Sebagai informasi, Owens-Illinois merupakan produsen wadah kaca terbesar di dunia serta mitra pilihan bagi berbagai merek produk makanan dan minuman terkemuka di dunia.

Sedangkan O-I Jakarta didirikan dengan nama PT Kangar Consolited Industries (KCI). Saat ini O-I Jakarta menghasilkan sekitar 2,3 juta botol per hari untuk beberapa merek produk makanan, minuman, dan farmasi. Beberapa rekanan bisnisnya antara lain Multi Bintang, PT Asia Health Energy Beverage, PT Djojonegoro, PT Supra Ferbindo Farma, dan Ultra Prima Abadi. (EVA)