Marketing

TM Agung Podomoro Targetkan 30.000 Tenant pada 2017

TM Agung Podomoro Targetkan 30.000 Tenant pada 2017

Trade Mall (TM) Agung Podomoro menargetkan lebih dari 30.000 tenant untuk bergabung pada 2017. Hal tersebut didasari setelah keberhasilan melakukan sinergi branding properti ritel terhadap 10 TM pada Mei 2016 yang mampu menggaet 30.000 tenant dan mayoritas UKM.

Ho Mely Surjani, Assistant Vice President Marketing Trade Mall Agung Podomoro, mengatakan, jumlah pengunjung di sebagian besar TM Podomoro meningkat. “Pengunjung pada 8 TM kami di Jakarta tumbuh hampir 50%. Bahkan, TM Kenari Mas menggaet pengunjung paling tinggi dari yang lainnya,” ujar Mely.

apl-tenant-glodok

Kedelapan TM yang dimaksud adalah Blok M Square dan Mangga Dua Square dengan konsep sebagai pusat perdagangan atau Trade Mall (TM). Selain itu, TM Lindateves Trade Center (LTC) Glodok dan TM Plaza Kenari Mas sebagai pusat perdagangan berbagai peralatan (tools market). Lalu, TM Kalibata City, TM Thamrin City, dan TM Seasons City yang sebagai mall gaya hidup (trend mall) serta TM Blok B Tanah Abang sebagai pusat perdagangan tekstil (textil market).

Sedangkan dua TM lainnya Plaza Balikpapan akan diposisikan sebagai pusat perdagangan grosir di Kalimantan Timur, dan TM Harco Glodok yang akan dibuka pada 2017.

Sekitar 30.000 tenant kini telah bergabung di bawah payung TM Agung Podomoro di seluruh trade mall diatas dengan rata-rata per mall 20.000 – 150.000 pengunjung per hari.

“Rata-rata omset perdagangan per tenant setiap bulan lebih dari Rp 1 miliar. Pada 2017, kami menargetkan lebih dari 30.000 tenant akan bergabung,” jelas Mely.

Konsep TM berbeda dengan mall. Jika mall lebih fokus pada penyewaan ruang kepada tenant-tenant besar yang menjual barang-barang branded terkenal, TM merupakan kumpulan kios-kios pedagang yang umumnya usaha kecil menengah (UKM). Jika ruang mall dengan sistem sewa, ruang trade mall dengan sistem jual (kepemilikan) sehingga bisa diagunkan ke bank. “Toh, belanja di trade mall sama nyamannya dengan belanja di mall dan lebih aman jika dibandingkan di pasar tradisional,” tambah Mely.

Selain itu, untuk meningkatkan awareness konsumen terhadap inovasi ini, sejumlah strategi telah dijalankan TM Agung Podomoro selama 2016. Salah satunya melalui program undian berhadiah Trade Mall (TM) Agung Podomoro Vaganza 2016 yang berlangsung sejak Mei 2016 – Februari 2017.

Dalam program ini, pengunjung yang berbelanja minimal Rp 100 ribu di 7 trade mall di Jakarta dan Rp 1 juta (khusus di TM Blok B Tanah Abang) berhak mendapatkan kupon berhadiah 8 mobil Toyota Agya yang akan diundi setiap bulan dan 1 Toyota Fortuner yang akan diundi pada 25 Februari 2017.

“Dari kupon yang masuk, tercatat transaksi sebesar Rp 50 miliar sejak Mei 2016. Padahal tidak semua pengunjung mau memanfaatkan peluang ini,” papar Mely.

Menurutnya, program ini berhasil meningkatkan jumlah pengunjung ke TM Agung Podomoro dan membukukan transaksi rata-rata hingga Rp 8 miliar per bulan.

Selama 2016, puncak pembelanjaan di TM Agung Podomoro, khususnya penjual batik dan busana muslim dimulai 3 bulan sebelum Lebaran. Selain dikunjungi berbagai masyarakat dari banyak kota di Indonesia, TM Agung Podomoro juga mendapatkan pembeli dari berbagai negara seperti Asia, Amerika, Eropa dan Australia untuk TM LTC Glodok dan TM Kenari Mas.

Sementara dari Malaysia, Brunei bahkan Nigeria umumnya lebih berminat berburu busana muslim di TM Blok B Tanah Abang dan TM Thamrin City. Pengunjung Timur Tengah lebih nyaman berburu Gaharu Di TM Mangga Dua Square serta pengunjung Srilanka dan Pakistan yang lebih tertarik dengan batu-batuan perhiasan di TM Season City.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved