Management Trends zkumparan

Menarini Ingin Eskpor ke Wilayah Asia

Menarini, perusahaan farmasi asal Italia, berencana mengekspor produknya di masa mendatang. Rencana ini dipaparkan Reinhard Ehrenberger, Presiden Direktur Menarini Indonesia di Jakarta.

Namun sayangnya, Reinhard enggan menjelaskan kapan tepatnya dan produk apa yang akan diekspor oleh perusahaan. “Rencananya, kami akan melakukan ekspor di masa mendatang. Kami akan mulai mengekspor ke wilayah-wilayah Asia terlebih dahulu,” kata dia.

Menarini Indonesia merupakan perusahaan hasil akuisisi dari Invida Asia Pasific pada November 2011. Sejak saat itu, perusahaan berfokus pada penjualan obat-obatan, kosmetik, obat tradisional, alat kesehatan, dan obat kuasi.

“Saat ini kami memiliki 300 orang karyawan, dimana 85%nya berada di bagian penjualan dan pemasaran,” ujar Reinhard melanjutkan.

Adapun 7 kategori produk yang dihasilkan Menarini Indonesia meliputi obat kulit, vardiovaskular, onkologi, estetika, pernafasan, pediatri, CNS, Over the Counter (OTC), dan alat medis. Sementara itu, kategori produk yang paling banyak bekontribusi bagi perusahaan adalah produk OTC.

Untuk menyokong proses produksi di Indonesia, Menarini memiliki laboratorium yang berada di bawah naungan PT Menarini Indria Laboratories.

Pabrik tersebut dibangun di lahan seluas 15 ribu m2 di wilayah industri Cikarang. Kapasitas pabrik saat ini sekitar 2 juta pak per tahun. Perusahaan berencana untuk menambah kapasitas produksinya di masa mendatang untuk menyokong kebutuhan ekspor, namun manajemen menolak untuk membeberkan berapa jumlah penambahan volume yang akan dicapai.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved