Trends zkumparan

Mengembangkan Pusat Cenderamata Pariwisata Indonesia, Kerja Sama Kemenpar - Bekraf - Propan - BRI

10 Destinasi Pariwisata Prioritas sudah ditetapkan Kementerian Pariwisata. Dan pengembangannya terus dilakukan secara bertahap. Dan kali ini, melalui Sayembara Desain Pusat Cenderamata Pariwisata 2018, Kementerian Pariwisata Republik Indonesia (Kemenpar) akan mengembangkan Pusat Cenderamata Pariwisata. Kegiatan ini adalah hasil kerja sama Kemenpar, Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), dan PT Propan Raya sebagai inisiator Sayembara Desain Arsitektur Nusantara.

Program ini juga didukung penuh BRI. Para pemenang akan mendapatkan hadiah senilai total Rp 600 juta, dalam bentuk tabungan BRI. Rinciannya, 10 pemenang di masing-masing destinasi akan mendapatkan Rp50 juta. Sedangkan satu pemenang utama mendapatkan Rp 100 juta.

Deputi Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata, Dadang Rizki Ratman, mengatakan hadiah besar ini merupakan hasil kolaborasi dari Kemenpar, Bekraf, PT Propan Raya, dan Bank Rakyat Indonesia (BRI).

Peresmian Sayembara Desain Pusat Cenderamata Pariwisata 2018 dilaksanakan di Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata, Jakarta, Jumat, 5 Oktober 2018. Menurut Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya, Sayembara Desain Pusat Cenderamata Pariwisata 2018 memberikan kesempatan bagi para arsitek di seluruh Indonesia untuk berkontribusi pada pengembangan pariwisata Indonesia, melalui desain arsitektur untuk pusat cenderamata. Kesempatan ini terbuka mulai dari arsitek junior hingga senior. Semua diajak untuk memajukan Arsitektur Nusantara, serta mendukung pengembangan 10 destinasi wisata di Indonesia.

Kesepuluh destinasi prioritas itu adalah Danau Toba (Sumatera Utara), Tanjung Kelayang (Bangka Belitung), Tanjung Lesung (Banten), Kepulauan Seribu – Kota Tua (DKI Jakarta), Borobudur (Jawa Tengah), Bromo-Tengger–Semeru (Jawa Timur), Mandalika (NTB), Labuan Bajo (NTT), Wakatobi (Sulawesi Tenggara), dan Morotai (Maluku).

Pada sayembara ini, “Akan ada 10 pemenang untuk sepuluh destinasi pariwisata prioritas dimana masing-masing pemenang mendapat hadiah sebesar Rp 50 juta. Selain itu, dari kesepuluh pemenang tersebut akan dipilih satu pemenang ‘the best of the best’ yang akan mendapat hadiah uang Rp 100 juta, sehingga total hadiah pemenang untuk ‘the best of the best’ Rp 150 juta,” tutur Dadang pada acara pengumuman sayembara Kamis 4 Oktober lalu.

“Sayembara desain ini telah dilaksanakan sebanyak 5 kali. Dan 4 diantaranya adalah hasil kolaborasi antara PT Propan Raya, Kemenpar, dan Bekraf. Sedangkan sayembara pertama, murni diselenggarakan PT Propan Raya,” tutur Menpar Arief Yahya.

Kelima sayembara itu meliputi Sayembara Desain Rumah Budaya Nusantara (2013), Sayembara Desain Desa Wisata Nusantara (2014), Sayembara Desain Bandar Udara Nusantara (2015), dan Sayembara Desain Rumah Wisata (Homestay) Nusantara (2016), dan Sayembara Desain Restoran Nusantara (2017).

Menurut Direktur PT Propan Raya Yuwono Imanto, “Melalui Sayembara Desain Arsitektur Nusantara, kami ingin memperkenalkan, menjaga, dan melestarikan budaya bangsa. Jangan sampai Arsitektur Nusantara diakui oleh negara lain, bahkan hilang dengan sendirinya karena tak ada yang peduli. Harapannya, masyarakat Indonesia semakin mencintai dan menghargai, serta menjadikan Arsitektur Nusantara tuan di rumah di negeri sendiri,” ucapnya.

Lebih lanjut Yuwono menjelaskan, tujuan dari sayembara kali ini adalah untuk membuat desain pada tingkat gagasan yang akan dijadikan rujukan desain Arsitektur Nusantara. Khususnya dalam membangun pusat cenderamata di 10 Destinasi Pariwisata Prioritas. Pesertanya adalah sarjana arsitektur dan sarjana di bidang desainer interior baik perorangan maupun kelompok/tim.

Salah seorang anggota dewan juri, Yori Antar, mengatakan sebuah pusat cenderamata selayaknya dapat memberikan kesan. Baik dari segi pelayanan maupun suasana ruangnya. “Untuk itu, desain harus mempunyai kesan tersendiri dari segi interiornya. Kesan-kesan tersebut dapat dibentuk pada elemen-elemen pembentuk. Juga pelengkap ruang yang merupakan unsur-unsur desain interior,” katanya.

Pendaftaran Sayembara Desain Pusat Cenderamata Pariwisata 2018 akan pada periode 5 – 31 Oktober 2018 dan pengumuman pemenang pada tanggal 30 November 2018. Untuk informasi lebih lengkap, Anda yang berminat dapat mengunjungi website: arsitekturnusantara.propanraya.com sekaligus mendaftarkan diri sebagai peserta sayembara.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved