Management Trends

Merck – Apotek Kimia Farma Tingkatkan Pelayanan Kefarmasian

Direktur PT Merck Tbk, Evie Yulin (ke-2 dari kiri) dan Direktur Keuangan dan SDM PT Kimia Farma Apotek, Yudhi Rangkuti (ke-3 dari kiri)

Apoteker memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan pasien melalui pelayanan kefarmasian. PT Merck Tbk dan PT Kimia Farma Apotek bekerja sama untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas apoteker dalam jaringan Apotek Kimia Farma.

Kesepakatan ini ditandatangani oleh Direktur PT Merck Tbk, Evie Yulin dan Direktur Keuangan dan SDM PT Kimia Farma Apotek, Yudhi Rangkuti. Perjanjian kerja sama ini diiimplementasikan dalam bentuk pelatihan mengenai pelayanan kesehatan terkait edukasi kepatuhan pasien dalam mengonsumsi obat serta update informasi pengobatan penyakit kronik yakni diabetes, hipertensi dan gangguan tiroid. Program ini telah dilakukan sejak April, dan hingga Oktober 2019, Merck telah mengedukasi lebih dari 600 orang apoteker dari Kimia Farma Apotek. Melihat hasilnya, kedua belah pihak sepakat untuk memperkuat kolaborasi sebagai public private partnership.

Merck Regional Vice President – APAC, Andre Musto, mengatakan, Merck percaya bahwa sektor swasta dapat terlibat sebagai pemangku kepentingan yang setara dalam proses kolaborasi untuk meningkatkan kinerja sistem kesehatan. Di Asia Pasifik dan Indonesia, Merck telah banyak menjalankan program public private partnership, termasuk kesadaran dan deteksi penyakit, pengembangan kapasitas dan program pendidikan medis berkelanjutan.

Sementara itu, Evie menjelaskan, Merck sebagai mitra bagi tenaga kesehatan akan terus berkomitmen mendukung peningkatan layanan kesehatan di Indonesia. “Kami mengapresiasi Kimia Farma Apotek yang telah menyambut baik upaya kerja sama dalam program pengembangan pendidikan berkelanjutan atau Continuous Professional Development untuk para apoteker yang bertujuan untuk peningkatan kualitas tenaga kesehatan. Dukungan yang diberikan Merck dalam kerjasama ini berupa referensi materi untuk pembuatan modul pelatihan terakreditasi oleh Ikatan Apoteker Indonesia, dan dukungan logistik pelaksanaan program,” jkata Evie.

Yudh menambahkan, sebagai penyedia layanan kesehatan yang terintegrasi dengan usaha ritel farmasi dengan jaringan terbesar di Indonesia, Apotek Kimia Farma memperhatikan kualitas dari para apoteker sebagai ujung tombak dalam memberikan layanan dan edukasi kepada masyarakat. “Melalui kerja sama ini, kami berharap program ini dapat mengedukasi lebih banyak lagi apoteker Indonesia agar kualitas tenaga kesehatan dan layanan kesehatan di Indonesia semakin baik dan berkualitas,” ucap dia.

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved