Management Trends zkumparan

Mobilkamu Raih Pendanaan Seri A

Mobilkamu Raih Pendanaan Seri A
Wilton Halim, Co-founder Mobilkamu (kiri)

Mobilkamu, situs online pembelian mobil baru, mendapatkan pendanaan Seri A yang dipimpin oleh East Ventures dan Genesia Ventures dengan partisipasi dari Denali Mitra. Pendanaan ini akan digunakan Mobilkamu untuk memperluas jangkauan serta meningkatkan kemutakhiran produk dan teknologi.

Mobilkamu didirikan oleh Wilton Halim bersama dua rekannya yang berasal dari Australia dan Brazil. Dengan mengombinasikan pengetahuan global maupun lokal, Mobilkamu ingin mengatasi permasalahan pasar mobil di Indonesia, di mana konsumen yang ingin membeli mobil baru harus repot menemui berbagai dealer untuk mencari mobil dan harga yang tepat bagi mereka. Tidak hanya itu, mereka juga menemui kendala dalam mencari cicilan pembayaran yang sesuai.

Wilton Halim, Co-founder dan CEO Mobilkamu pada Kamis (21/3/2019), menjelaskan, “Kami melihat dengan jelas betapa banyak hal yang harus ditingkatkan untuk menciptakan pasar mobil yang adil dan efisien di Indonesia bagi semua orang. Inilah yang Mobilkamu lakukan. Kami membentuk kembali masa depan perdagangan dan pembiayaan mobil baru.”

Mobilkamu menawarkan kemudahan bagi siapa pun yang ingin membeli mobil baru. Di Indonesia, industri mobil online masih sangat terpisah-pisah, dengan berbagai situs iklan baris mobil mengaku sebagai yang terdepan namun menawarkan harga dan pilihan yang tidak jauh berbeda satu sama lain. Hal ini membuat konsumen kewalahan dengan banyaknya penawaran. Mobilkamu mengatasi semua kesulitan tersebut. Konsumen dapat duduk tenang dan menerima penawaran harga mobil terbaik di pasar serta pilihan pembayaran tunai atau cicilan yang sesuai dengan kebutuhan.

Melisa Irene, Partner dari East Ventures mengungkapkan, “Melalui teknologi yang eksklusif, Mobilkamu telah memperkenalkan pengalaman yang mulus dalam membeli mobil baru dengan menghilangkan kendala pada konsumen untuk berinteraksi dengan berbagai pihak. Solusi ini juga memberikan nilai tambah yang besar bagi agen penjualan mobil, perusahaan pembiayaan, dan dealer mobil untuk beroperasi secara lebih efisien hingga membuat harga mobil di pasar menjadi lebih terjangkau. Sebagai investor awal, kami bersemangat untuk terus mendukung pertumbuhan Mobilkamu dalam membuka potensi pasar mobil baru di Indonesia.”

Pada tahun 2018, Mobilkamu berhasil menjadi pemain yang diperhitungkan untuk pasar mobil baru di Jakarta dengan menjual lebih dari 150 kendaraan dari berbagai brand setiap bulannya dan langsung mengantarnya ke rumah konsumen.

Mobilkamu juga telah bekerja sama dengan lebih dari 80 dealer mobil di Jabodetabek serta berbagai rekan perusahaan pendanaan seperti Bussan Auto Finance, BCA Finance, Mega Auto Finance, Mandiri Tunas Finance, Bank Jasa Jakarta, dan lainnya. Hal ini mendorong Mobilkamu untuk melakukan perluasan bisnis ke wilayah lain. Pada tahun 2019, Mobilkamu berencana untuk membuka cabang di berbagai kota di Indonesia, memungkinkan konsumen di area lainnya untuk menikmati pasar penjualan mobil baru yang lebih adil dan efisien.

Bersama lebih dari 70 orang anggota tim yang berbasis di Jakarta dan tersebar di area Mega Kuningan, Bekasi, dan Ciputat, Mobilkamu juga meluncurkan platform penjualan untuk sepeda motor baru bernama Motorkamu. Tidak hanya itu, program Mitra Mobilkamu (agen afiliasi) juga diluncurkan untuk membantu masyarakat Indonesia yang tertarik menjadi agen penjual mobil untuk memiliki sumber pendapatan yang menjanjikan.

Kalen Iselt, Co-founder dan COO Mobilkamu, mengungkapkan, Mobilkamu menggabungkan sentuhan manusia yang sangat penting bagi konsumen Indonesia, serta penggunaan teknologi untuk memastikan proses antara dealer, perusahaan keuangan, serta pelanggan kami berjalan dengan mudah.

Caue Motta, Co-founder dan CCO of Mobilkamu, juga mengatakan, selama beberapa tahun terakhir pihaknya telah meningkatkan layanan konsumen, memperbanyak pilihan produk, termasuk menghadirkan berbagai inisiatif menarik untuk membantu konsumen memiliki akses terhadap sistem perawatan bagi mobil mereka.

Indonesia adalah pasar terpenting untuk penjualan mobil baru di kawasan Asia Tenggara. Menurut ASEAN Autofed, sepanjang tahun 2018 yang lalu, ada 3,2 juta unit mobil baru yang terjual di kawasan tersebut. Sekitar 1 juta unit atau lebih dari 30% di antaranya terjual di Indonesia. Angka tersebut pun sebanding dengan jumlah seluruh penjualan mobil baru di Australia pada tahun yang sama.

Hingga hari ini, tingkat penetrasi mobil di Indonesia masih kurang dari 5%, yang berarti ada potensi pasar pembelian mobil baru yang sangat besar. Tidak hanya itu, tingginya pertumbuhan masyarakat ekonomi kelas menengah, meningkatnya ketersediaan mobil LCGC dengan harga terjangkau, serta data Google yang menyebutkan bahwa 75% pembeli mobil baru telah beralih ke online, semakin mendukung kesempatan pertumbuhan penjualan mobil baru di beberapa tahun mendatang.

Editor: Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved