Marketing Trends zkumparan

Modena Fokus Buka Gerai Offline Tahun Ini

PT Modena Indonesia, brand yang fokus pada produksi kitchen solution, menambah lini offlinenya dengan membuka Modena Home Center (MHC) di Kawasan Bintaro, Jakarta. Pembukaan gerai ini menambah daftar MHC yang dibuka dalam kurun waktu 2 tahun, yakni sebanyak 15 gerai.

Bagus Yudha Prastowo, Senior Vice President Customer Management PT Modena Indonesia, mengatakan saat ini pihaknya telah memiliki 1.500 dealer di seluruh Inodnesia. “Kontribusi online market kami masih kurang dari 10%. Oleh karena itu, kami berencana untuk lebih agresif pada pengembangan lini offline pada tahun ini,” kata dia.

MHC merupakan gerai yang dijalankan dengan konsep kemitraan dan bagi hasil. Investor menyediakan tempat strategis untuk pembukaan gerai, sementara Modena bertanggungjawab dalam pengeloalaan dan perhitungan keuntungan yang didapat per bulannya.

Selain aktif membuka gerai MHC, Modena pada tahun ini juga aktif dalam membuka showroom yang diberinama Modena Experience Center (MEC). Saat ini, perusahaan telah memiliki 3 showroom di daerah Dr. Satrio, Senopati, dan menyusul di wilayah Surabaya, Jawa Timur.

“MHC dibangun berdasarkan captive areanya. Misalnya, untuk daerah Bintaro, kami banyak menyediakan barang-barang untuk memasak rumahan seperti dispenser, coockerhood, waterheater, dll. Sementara di Kalimalang kami banyak menjual case freezer karena banyak toko-toko makanan di sana,” kata dia menjelaskan. Pembukaan gerai ini bertujuan untuk lebih mendekatkan Modena dengan masyarakat. Khususnya untuk lebih memfamiliarkan barang-barang profesional untuk industri bisnis kepada masyarakat.

Lebih jauh, Bagus mengatakan, Modena saat ini tengah mengembangkan 3 segmen pasar yakni segmen high end yang diberinama Modena Gorme. Segmen ini, salah satunya menyediakan kompor dengan menggunakan teknologi IoT, sehingga bisa dikendalikan dengan Aplikasi. Segmen selanjutnya adalah Modena yang menyasar segmen menengah, dan segmen menengah bawah yang akan diluncurkan pada tahun ini. Segmen terbaru ini direncanakan akan menyasar anak muda milennial.

Untuk pengembangan strategi bisnis, tahun ini, Modena akan mengembangkan produk profesional dengan menggandeng industri restoran dan hotel atau B2B seperti misalnya dengan menggandeng Gojek, Upnormal, dll. Untuk strategi bisnis B2B, Modena lebih menekankan pada aspek pengalaman atau experince. Salah satu contohnya adalah dengan memberikan kitchen solution kepada partner yang ditunjuk.

“Setelah melakukan ekspansi ke vietnam, kami juga berencana untuk melakukan ekspansi ke negara Filipina, Kamboja, dan Thailand pada tahun ini,” kata dia menutup pembicaraan.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved