Orami melebarkan sayapnya di hari ulang tahun yang ke-7. Sebagai platform e-commerce produk ibu dan si kecil, Orami berusaha menjadi akses informasi yang tepat dan tanggap bagi para orang tua. Visi ini dikembangkan ke dalam sebuah aplikasi bernama Orami Parenting.

“Seorang ibu membutuhkan referensi yang dipercaya sekaligus kredibel untuk membantunya mengambil keputusan. Referensi itu bisa hadir dalam berbagai macam bentuk. Di Orami Parenting, semua hal ini bisa didapatkan dalam satu aplikasi” jelas Cynthia Tenggara, Head of Parenting Orami pada acara peluncuran aplikasi Orami Parenting di XXI Lounge Plaza Senayan, Jakarta Selatan (12/02/2020).

Orami Parenting merupakan aplikasi yang ditujukan untuk para ibu yang berbasis komunitas. Fitur group chat atau diskusi grup menjadi fitur pertama yang dikembangkan. Fitur ini menghadirkan akses komunikasi langsung diantara para ibu. Seperti ruang diskusi tentang minat dan kebutuhan si kecil yang tujuan mendukung ibu dan membangun kebersamaan.

“Visi komunitas Orami adalah untuk menciptakan support system (sistem pendukung) yang inklusif untuk para orang tua di indonesia. Artinya, komunitas harus bisa berperan lebih dari sekedar wadah,” ujar Bunga Mega, Head of Community Orami.

Fokus sistem dukungan ini hadir berdasarkan survey yang dilakukan Orami pada hari ibu di tahun 2019. Melalui survey yang ditujukan kepada para pengguna Orami, 87% mengatakan menginginkan keluarga yang mendukung dan harmonis. Diikuti dengan dukungan akses pendidikan membesarkan anak sebesar 62%, serta hadirnya komunitas yang mendukung sebsar 58%. Tiga hasil survey tersebut mengacu pada hadirnya dukungan dari berbagai bidang.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Angkie Yudistia, Staf Khusus Gugus Muda dan Pendiri This.able. Sebagai seorang ibu, ia merasa dituntut untuk dapat menjadi ibu yang serba bisa. Namun, tuntutan serta stigma negatif tersebut dapat menjadi tekanan besar lebih pada mereka yang baru saja menjadi ibu.

“Seorang ibu pasti akan punya tuntutannya sendiri. Hadirnya support system seperti yang ada di Orami, membuat kita ibu tidak merasa sendirian ya,” jelas Angkie.

Selain fitur diskusi grup, hadir juga akses komunikasi dengan para ahli, yakni Roompi (Ruang Online Orami Pintar). Fitur ini memberikan akses interaksi dengan para ahli dalam sebuah kelas konsultasi online, mulai dari bidang kesehatan anak hingga ahli finansial. Keberagaman akses informasi ini ditujukan sebagai bentuk informasi yang telah disederhanakan, sehingga mudah dipahami dan dilakukan oleh para ibu.

“Mendidik anak harus dilakukan bersama-sama, tidak sendiri, dan harus dilakukan dalam suatu lingkungan atau komunitas dengan sistem yang aman, suportif, dan inklusif. Karena orami ada hanya untuk satu visi yaitu simplifying parenting,” ujar Ferry Tenka, CEO Orami.

Orami yang berdiri sejak tahun 2013 merasakan kemajuan pesat pada antusiasme para ibu dalam memenuhi informasi maupun kebutuhan anaknya. Ferry menjelaskan terjadi peningkatan jumlah pengguna aktif Orami, yang mencapai lima ratus ribu penggunan aktif di akhir tahun 2019. Tak hanya dari sisi pengguna saja, merchants atau mitra yang sudah bergabung dengan Orami telah mencapai 500 mitra, dan angka tersebut diperkirakan akan terus meningkat di tahun 2020.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id