Pelni menyatakan saat ini sudah ada 61 pelabuhan yang membuka aksesnya untuk embarkasi dan debarkasi bagi penumpang.

Direktur Usaha Angkutan Penumpang PT Pelni, O.M. Sodikin menyampaikan, telah ada sebanyak 14.685 orang yang telah menggunakan kapal penumpang sejak bulan Mei 2020 hingga 5 Juli 2020.

BUMN transporats ini juga mencatat ada 16.456 pelanggan yang berpergian dengan kapal perintis di periode yang sama. “Kami optimistis akan adanya kenaikan jumlah penumpang terutama setelah dibukanya pelabuhan dan kembalinya kegiatan operasional kapal,” kata Sodikin.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT Pelni, Yahya Kuncoro menyampaikan bahwa pihaknya akan tetap mematuhi peraturan yang berlaku untuk kegiatan naik turun penumpang kapal di setiap daerah. “Kami juga akan tetap menjalankan protokol kesehataan Covid-19 selama kegiatan operasional,” kata dia menambahkan.

Adapun saat ini, perusahaan mengoperasikan 6 kapal penumpang, yakni KM Bukit Siguntang, KM Labobar, KM Dobonsolo, KM Gunung Dempo, KM Dorolonda, KM Kelimutu.

“Pelni tetap membatasi jumlah penumpang diatas kapal, yakni sebesar 50% dari kapasitas. Para kru telah dilengkapi dengan APD yang wajib dipergunakan selama bertugas. Untuk penumpang, mereka wajib menyertakan surat hasil rapid test,” ksts Yahya.

Editor . Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id