Sudah lebih dari setahun masuknya virus Corona mewabah di Indonesia. Kondisi ini membuat semua orang terpaksa agar diam di rumah dan menghindari keramaian dengan menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk mengurangi penularan virus.

Meluasnya pandemi COVID-19 di Indonesia ini mengubah hidup banyak orang dari berbagai sektor, terutama ekonomi. Hampir semua orang mengalami krisis ekonomi akibat terhambatnya aktivitas atau pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Pandemi ini memaksa masyarakat untuk beradaptasi dengan kebiasaan hidup baru. Para pelajar diharuskan melaksanakan pembelajaran secara online di rumah masing-masing, dan para pekerja kantoran harus melakukan pekerjaannya di rumah atau Work From Home (WFH).

Bahkan saat ini ada banyak perusahaan yang gulung tikar dan harus memotong upah pekerjanya demi menutupi biaya operasional. Ditambah lagi terjadinya PHK karena bisnis atau perusahaan tersebut sudah tidak mampu lagi untuk bertahan. Ini menyebabkan jumlah pengangguran menjadi semakin meningkat.

Sementara itu, kebutuhan hidup yang semakin tinggi membuat mereka yang mengalami krisis ekonomi mau tak mau harus mencari cara atau membuat inovasi agar penghasilannya kembali stabil. Salah satu upaya yang dapat dilakukan ialah memulai bisnis atau usaha.

Meskipun demikian, masih banyak orang yang merasa enggan untuk memulai bisnis dengan dalih tidak punya modal. Nah, salah satu solusi yang dapat memecahkan masalah ini ialah dengan memulai bisnis kecil-kecilan yang tidak perlu memiliki modal besar. Seperti menjual pulsa atau paket data internet.

Seperti diketahui, bisnis pulsa atau paket data internet akan selalu laris dan tidak akan pernah mati karena setiap orang pasti membutuhkan pulsa atau paket data internet, apalagi di era yang serba digital sekarang ini. Untuk memulai bisnis atau usaha ini, bisa dengan menggunakan aplikasi Dflash.

Dflash adalah aplikasi pembayaran digital yang memudahkan pengguna untuk melakukan pembelian pulsa, paket data atau kuota internet, voucher game, token listrik, berbagai pembayaran tagihan, dan lain-lain. Harga pulsanya yang murah dapat dijual lagi dengan harga yang lebih tinggi, tentunya hasil keuntungannya lumayan untuk menambah penghasilan di era pandemi ini.

Fadli Dzil Ikram, CEO Dflash menjelaskan, usahanya didirikan sejak tahun 2009 dan sampai saat ini menyediakan layanan transaksi dengan kecepatan dan keakuratan yang tinggi. Pengguna bisa melakukan pendaftaran secara gratis tanpa syarat yang ribet.

Menurutnya, pengisian saldo bisa dimulai dari Rp 10 ribu dan tidak ada masa expired sehingga keamanan saldo dijamin terjaga. “Jika tertarik untuk memulai bisnis atau usaha menjual pulsa, paket data internet, dan sebagainya melalui aplikasi Dfash,” jelas Fadli.

www.swa.co.id