Technology Trends zkumparan

Pengujung 2019, Masduit Incar Transaksi 5,5 Kg Emas

(ki-ka) Chief Financial Officer Masduit, Binsar M. Simanjuntak dan Co-founder in Chief Executive Officer Masduit, Bony Faliandri Hudi

PT Aurum Digital Internusa, perusahaan pengelola aplikasi e-commerce untuk transaksi logam mulia bernama Masduit mengklaim satu-satunya platform digital jual beli emas di Indonesia yang memiliki afiliasi langsung dengan pabrikan emas batangan dan perhiasan emas PT Hartadinata Abadi Tbk.

Manajemen Masduit bermimpi 1 juta penduduk Indonesia akan aktif bertransaski logam mulai tahun depan. Sedangkan, target jangka panjangnya Masduit diharapkan menjadi salah satu unicorn yang memenuhi kebutuhan transaksi logam mulia masyarakat Indonesia, sekaligus mengharumkan nama Indonesia di mata dunia.

“Hingga akhir tahun 2019, kami targetkan total transaksi logam mulia di Masduit mencapai 5,5 kg (kilogram). Tahun 2020, kami targetkan transaksi 1,5 – 2 kg per bulan,” ujar Co-founder in Chief Executive Officer Masduit, Bony Faliandri Hudi saat ditemui di ruang kerjanya Mayapada Tower, Jalan Sudirman, Jakarta.

Dalam kesempatan yang sama, Chief Financial Officer Masduit, Binsar M. Simanjuntak, menambahkan, sejatinya platform jual beli emas bisa dikatakan untung jika sudah mampu membukukan transaksi minimal 3,5 kilogram per bulan. “Kami targetkan hal itu (transaksi 3,5 kg/bulan) pada tahun ke-3 kehadiran Masduit,” ungkap Binsar.

Apakah sudah ada dasar hukum atau ada otorisasi OJK? “Sudah. Kami sudah mendapat ijin komersial dari Kominfo dengan nomor 01581/DJAI.TSE/ 06/2019 dan telah berdiskusi dengan BAPEPTI di mana transaksi emas yang kami lakukan merupakan transaksi retail spot sehingga tidak termasuk di dalam transaksi berjangka,” ujarnya.

Saat ini fokus Masduit untuk transaksi emas baik dalam bentuk batangan maupun perhiasan edisi khusus online. Dengan demikian memudahkan Masduit untuk menjangkau masyarakat luas mempercepat proses dan memudahkan akses baik anak milenial maupun generasi baby boomers untuk memperkenalkan diri dengan transaksi menabung dan berjaga-jaga menggunakan logam mulia.

Platform Masduit dikibarkan oleh tiga sekawan: Bony Hudi, Muhammad Rusli dan Binsar M. Simanjuntak yang memiliki latar belakang fintech, IT profesional serta konsultan keuanan pada 18 Mei Mei 2018. Merka menggunakan kata Masduit sebagai nama aplikasi dengan pertimbangan bahwa emas itu mudah ditransaksikan sama seperti duit atau uang.

Namun, siapa sangka, baru setahun berdiri, Masduit sudah dilirik oleh investor. Pemilik modal itu adalah PT Hartadinata Abadi Tbk, sebuah perusahaan perhiasan emas asal Bandung dan pelopor go public di Bursa efek Indonesia serta memproduksi emas dalam bentuk logam mulia maupun perhiasan. “Hartadinata mengakuisisi saham masduti 90% pada 15 Juli 2019. Jadi, kami para founder tinggal memiliki saham 10% saja,” ujar Bony.

Produk yang ditawarkan Masduit adalah platform online dalam bentuk website, aplikasi Android dan IOS untuk membeli, menjual, mengambil dan mentransfer logam mulia atau emas. Harga produk untuk transaksi beli, jual dan cetak berubah-ubah tergantung harga emas pada hari transaksi, informasi harga akan di update berpatokan pada harga emas lokal maupun globall.

Lantas, apa deferensiasi Masduit dengan penyedia emas online lainnya? “Hal yang paling membedakan adalah integrasi vertikal kami ke pabrik emas ( parent company adalah PT Hartadinata Abadi Tbk yang telah terdaftar di OJK). Hal ini menyebabkan rantai pasokan menjadi lebih efisien sehingga harga logam mulia bisa menjadi lebih murah dan produk di jamin keamanan dan keasliannya,” jelas Bony.

Menurut Bony, keunggulan transaksi logam mulia di Masduit adalah dapat dilakukan dengan aman, cepat dan mudah melalui handphone. Dan cara menjadi anggota juga mudah, cukup download aplikasi daftarkan email melalui aplikasi.

Untuk cara jual beli emasnya juga mudah. Cara beli : Pilih kuantitas emas yang diinginkan, bayar melalui metode yang tersedia seperti virtual account, kartu kredit atau debit maupun transfer manual, emas akan tersimpan otomatis di e-wallet aplikasi dan disimpan kustodian anak perusahaan milik PT Hartadinata Abadi Tbk, untuk keamanan apabila sudah mencapai jumlah tertentu customer dapat mencetak ke dalam ukuran yang tersedia, logam mulia dapat dikirim maupun di ambil di toko partner Masduit. Saat ini Masduit bermitra dengan toko-toko milik PT Hartadinata Abadi Tbk yang berjumlah 34 toko di seluruh indonesia, dan berencana untuk memperluas jaringan ke toko di seluruh indonesia.

Sementara itu, cara jual : Daftarkan nomor rekening pengguna di aplikasi, pilih jumlah logam mulia pada e-brankas di aplikasi yang hendak dijual uang akan masuk selambat-lambatnya H + 2 setelah transaksi terjadi

Kelebihan pembelian emas online dibandingkan offline adalah pilihan pembayaran yang mudah (debit/credit, virtual account, transfer ) tidak perlu pergi ke toko dan pasti nya lebih aman karena emas di catat di aplikasi dan disimpan di kustodian.

Apakah di Masduit hanya menabung atau bisa deposito juga? “Masduit memiliki konsep beli dan titip emas, tujuan dari transaksi ini bukan investasi, melainkan menyimpan emas sebagai alat hedging,” ucap Bony.

Konsumen dapat memegang emasnya jika memang mereka mau. Fisik emas dapat dicetak ketika sudah mencapai nilai tertentu. Masduit menyediakan produk dengan fisik emas pecahan terkecil mulai 0,1 gram, dengan kata lain konsumen sudah dapat memegang emasnya ketika nominal di e-brankas mencapai 0,1 gram.

Apa produk keluaran terbaru yang ditawarkan Masduit dan apa fitur layanan yang diunggulkan saat ini? “Masduit di bulan Oktober 2019 mengeluarkan produk baru yaitu emas dengan berat mulai dari 0,25 gram dan 0,5 gram yang mulai dipasarkan di bulan ini,” dia menguraikan.

Masduit merupakan platform jual beli emas online satu-satunya yang menjual emas dengan pecahan mulai 0,1 gram, 0,25 gram dan 0,5 gram. Fitur layanan yang ditawarkan setiap pembelian produk ini adalah bebas biaya pengiriman setiap pembelian dalam jumlah tertentu.

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved