PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mencatat penjualan ORI017 secara online baik melalui KlikBCA maupun aplikasi wealth management (Welma) sebesar Rp 4,5 triliun. Penjualan ORI017 ini mengalami peningkatan lebih dari 100% dibandingkan obligasi sebelumnya, baik ORI016 maupun SR012.

“Salah satu upaya BCA dalam mendukung pemerintah untuk memulihkan perekonomian nasional adalah dengan menjadi mitra distribusi Obligasi Negara Ritel Seri ORI017,” ujar Senior Executive Vice President Wealth Management BCA, Christine Setyabudhi yang dikutip SWA Online dalam keterangan resmi (15/07/2020).

Christine meambahkan, hingga 9 Juli 2020, perseroan mencatatkan pemesanan ORI017 sekitar 75% via KlikBCA Individu dan 25% via Welma. Pencapaian ORI017 via Welma ini menjadi rekor BCA akan aplikasi wealth management dengan transaksi di atas Rp 1 triliun.

“Hal ini menunjukkan Welma sebagai aplikasi baru yang diunduh hampir 40 ribu pengguna melalui Google Play Store & App Store yang memiliki nilai transaksi Year to Date lebih dari Rp 1,5 triliun, telah diterima dengan baik dan memberi solusi bagi nasabah BCA,” tutur Christine.

Menurut Christine, permintaan yang tinggi atas pembelian ORI017 ini didasarkan pada pola masyarakat yang cenderung beralih ke instrumen yang lebih konservatif di tengah situasi pandemi Covid-19 ini. Kontribusi BCA dalam penjualan investasi ORI017 ini pun diharapkan dapat turut menggerakkan dan memulihkan kembali roda perekonomian nasional di tengah keberlangsungan proses menuju tahap new normal.

“Banyak nasabah kami yang tertarik untuk mendukung Indonesia melalui BCA sebagai salah satu mitra distribusi yang bekerja sama dengan pemerintah. BCA akan terus selalu mendukung pemerintah melalui penyediaan layanan yang menjadi solusi bagi masyarakat, pemeliharaan SDM cabang yang tersebar di seluruh Indonesia dan HaloBCA yang siap melayani masyarakat,” ujarnya.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id