Studi IPSOS tahun 2018 mengungkapkan, 1 dari 5 orang Indonesia menderita gigi sensitif. Sayangnya, baru 7% yang merawatnya dengan menggunakan pasta gigi khusus gigi sensitif. Hal ini menunjukkan kesadaran masyarakat Indonesia yang masih rendah akan permasalahan gigi sensitif.

Menjawab tantangan tersebut, PT Unilever Indonesia melalui merek perawatan gigi Pepsodent memperkenalkan teknologi terkini Active Remin Complex™ pada varian Sensitivity Treatment terbarunya. Inovasi terbaru dari Pepsodent ini dipercaya dapat mengembalikan lapisan mineral alami pada gigi untuk menggantikan mineral yang terkikis dan hilang, yang merupakan salah satu penyebab gigi sensitif.

“Gigi sensitif ini harus kita rawat secara terus menerus. Untuk itu, kehadiran Sensitive Mineral Expert by Pepsodent – Sensitivity Treatment diharapkan dapat menjaga dan merawat kesehatan gigi dan mulut masyarakat Indonesia, termasuk mengedukasi tentang masalah gigi sensitif,” ujar Fiona Anjani Foebe, Head of Marketing Oral Care PT Unilever Indonesia, Tbk dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (31/03/2021).

Ratu Mirah Afifah, Head of Sustainable Living Beauty & Home Care and Personal Care Unilever Indonesia Foundation menambahkan, bahwa gigi sensitif dapat dicegah dan dirawat dengan cara mengembalikan mineral yang hilang pada gigi.

Mineral merupakan salah satu elemen utama yang ada pada gigi dan penting untuk pembentukan kesehatan gigi. Bahkan, kata Ratu, email yang menjadi lapisan terluar gigi memiliki persentase mineral terbesar dibanding bagian tubuh lainnya yaitu 95%. Inilah mengapa, peran mineral terhadap kesehatan gigi amatlah penting.

“Mineral pada gigi yang kerap terkikis akibat gaya hidup sehari-hari, dapat dikembalikan ke kristal HA melalui proses remineralisasi. Remineralisasi adalah proses penggantian kalsium dan fosfat [yang mulai terkikis pada email gigi]. Proses ini juga berkontribusi dalam pemulihan kekuatan dan fungsi dalam struktur gigi,” papar Ratu.

Menurutnya, banyak masyarakat yang belum menyadari bahwa mengonsumsi makanan sehat, bukan berarti terhindar dari gigi sensitif. Pilihan makanan sehat seperti tomat, lemon, jeruk, cuka, ataupun salad dressing, termasuk minuman dari campuran air putih dan buah-buahan yang direndam (infuse water), tinggi akan asam sehingga berpotensi sebagai salah satu faktor yang memicu timbulnya demineralisasi, sehingga timbul permasalahan gigi sensitif.

“Perlu diperhatikan, mineral yang hilang pada gigi tidak dapat dibentuk secara alami oleh tubuh kita. Diperlukan bantuan dari luar agar proses remineralisasi terjadi,” tutur dia. Kandungan Active Remin Complex™ yang merupakan inovasi terbaru dari Pepsodent, dinilai dapat membantu proses remineralisasi dengan cara membentuk lapisan mineral alami untuk menggantikan mineral yang terkikis dan hilang penyebab gigi sensitif.

Ratu menjelaskan, ketika merawat gigi sensitif akibat tubulus dentin yang terbuka, kandungan Active Remin Complex™ bekerja sempurna dalam 7 hari pemakaian. Pada hari pertama pemakaian, tubulus dentin akan tertutup sekitar 75-80%. Pada hari ke-3 tubulus dentin tertutup 100%, dan pada hari ke-7, lapisan mineral stabil yang terbentuk akan memberikan penutupan sempurna pada tubulus dentin. Ini dapat efektif ketika melakukan penyikatan setiap hari sehingga lapisan mineral mengalami penebalan.

“Terobosan terbaru yang kami lakukan untuk memberikan solusi permasalahan gigi sensitif ini, sekaligus menegaskan posisi Pepsodent sebagai brand perawatan gigi unggulan yang tidak hanya mampu mencegah gigi berlubang, tapi kami juga ahli dalam perawatan gigi sensitif,” tutur Fiona.

Edukasi terkait gigi sensitif juga terus dilakukan, dengan memberikan materi edukasi seputar gigi sensitif beserta produk dalam Dentist Contact Program yang bekerjasama dengan lebih dari 15,000 dokter gigi di seluruh Indonesia. Program ini telah menjangkau jutaan masyarakat di Indonesia, sejak diinisiasi pada tahun 2012.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.did