Trends

Peran Aktif Super Indo Cegah Penyebaran COVID-19

Cara Super Indo Hadapi Covid-19. (Google Picture Karawang Today)

Gerai ritel merupakan salah salah satu tempat berkumpulnya manusia. Di tengah wabah COVID-19 ini, Super Indo sebagai salah satu pemain ritel di Indonesia dengan jaringannya yang luas di Indonesia, melakukan beberapa langkah dalam upaya pencegahan penyebaran virus corona baru ini.

“Dalam kegiatan operasional sehari-hari, Super Indo telah menerapkan SOP Personal Hygiene bagi para karyawan, baik yang bekerja di Gerai, Kantor Pusat maupun Distribution Center,” ujar D. Yuvlinda Susanta Head of Corporate Affairs & Sustainability Super Indo dalam wawancara khusus dengan SWA Online melalui telepon (20/03/2020).

Ia menuturkan , agar pelanggan Super Indo berbelanja dengan nyaman dan sebagai upaya mengantisipasi penyebaran COVID-19, beberapa hal yang dlakukan di gerai yaitu dengan menambahkan SOP khusus untuk karyawan toko, seperti misalnya penggunaan masker dan sarung tangan bagi karyawan gerai yang berhadapan langsung dengan pelanggan.

“Selain itu kami melakukan pengecekan suhu tubuh karyawan dan pelanggan. Kami juga melakukan pembersihan dengan cairan disinfektan secara berkala di tempat atau barang yang sering dipegang seperti gagang pintu, pegangan trolley/basket dan area kasir,” ungkapnya.

Super Indo juga menyediakan hand sanitizer di beberapa titik di gerai dan tissue basah pembersih pegangan trolley atau basket di area kasir yang dapat digunakan oleh pelanggan. “Materi komunikasi di gerai sebagai edukasi pelanggan juga sudah kami pasang ditempat-tempat yang dapat terbaca,” imbuh Yuvlinda.

Meski pemerintah terus mendorong masyarakat agar tetap di rumah, tidak melakukan kegiatan di luar atau berada di kerumunan, Super Indo tetap menjalankan kegiatan operasional di gerai secara normal. “Untuk mengantisipasi terjadinya antrean, secara SOP kami akan menyesuaikan dengan membuka semua cashier counter kami,” katanya.

Ia menegaskan bahwa Super Indo melakukan berbagai upaya terbaik agar memastikan pelanggan dan keluarganya mendapat bahan makanan pokok dan kebutuhan penting lainnya, terutama di saat yang sulit ini.

“Kami meningkatkan intensitas kerja sama dengan para pemasok, koordinasi dengan pemerintah, dan bersama para karyawan, baik di kantor pusat, pusat distribusi, dan seluruh gerai Super Indo memastikan pasokan barang tercukupi sehingga kami dapat melayani kebutuhan pelanggan dengan baik,” paparnya.

Namun pihak Super Indo mengimbau, bahwa upaya tersebut diperlukan dukungan masyarakat juga. Agar para pelanggan berbelanja sesuai kebutuhan yang memungkinkan pelanggan lain masih bisa berbelanja memenuhi kebutuhannya. Di gerai-gerai Super Indo himbauan ini disampaikan, dengan pembatasan pembelian beberapa bahan pokok antaranya minyak goreng dan gula pasir.

Yuvlinda memastikan pihaknya akan terus bekerja keras, mengupayakan untuk bisa menjawab tantangan kondisi wabah ini, dengan menjadikan pelayanan terbaik sebagai prioritas dan karyawan bekerja dengan aman.

Pada akhir tahun 2018 Super Indo mengelola 163 gerai, jumlah tersebut naik pada 2019 menjadi 178 gerai dan hingga awal tahun ini sudah mencapai 180 gerai. Perusahaan ritel dengan tagline Lebih Segar, Lebih Hemat dan Lebih Dekat ini pada tahun ini mengambil strategi agar lebih dekat dengan konsumen dengan lebih ekspansif dibanding tahun lalu dengan tidak hanya sekadar membuka gerai baru tapi dengan menerapkan strategi omnichannel.

Sepanjang tahun lalu Super Indo membuka 13 gerai baru yang terdiri dari 10 gerai Super Indo, 3 gerai Super Indo Express. Tahun ini diharapkan bisa membuka lebih banyak gerai atau minimal sama dengan menyasar kota-kota lebih kecil, terutama di wilayah Jabodetabek. Bahkan tahun lalu hingga awal tahun ini, Super Indo sudah bisa ditemui di Kudus, Pekalongan, Lampung dan Palembang.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved