Management Trends zkumparan

Perusahaan Perlu Konsep Softskill Pekerja yang Baru

Perusahaan Perlu Konsep Softskill Pekerja yang Baru
Antaiwan Bowo, Co-founder & Chairman SDM Cendekia (Dok. SDM Cendekia)

Di industri 4.0, perusahaan memerlukan konsep softskill pekerja yang baru untuk menjalankan bisnis. Di antaranya adalah kreativitaas, manajemen manusia, kolaborasi, pemikiran kritis, pengambilan keputusan, negosiasi, pemecahan masalah, dan fleksibilitas kognitif. Oleh sebab itu, Pegadaian melakukan transformasi di bidang human capital (HC)

Hal tersebut disampaikan oleh Rofiq Afiv, GM Corporate University Pegadaian pada workshop Transforming The Future of HR : Human Capital Analytics, Sabtu (22/6/2019).

Antaiwan Bowo, Co-founder & Chairman SDM Cendekia, mengatakan, SDM cendekia adalah suatu organisasi nonprofit tempat berkumpulnya akademisi, praktisi, profesional untuk sharing ilmu di bidang Human Resources (HR).

Sebagai perusahaan dengan 4.200 cabang dengan 26 ribu pegawai (13 ribu di antaranya outsourcing), transformasi yang dilakukan Pegadaian cukup kompleks. “Selama 2 tahun ke belakang kami besar-besaran (mengembangkan) softskill. Untuk hardskill, orang Pegadaian sudah sangat master,” tutur Rofiq. Capaian softskill karyawannya sendiri sudah mencapai angka 30 persen dari yang asalnya hanya 10 persen.

Salah satu langkah yang ditempuh Pegadaian dalam transformasi adalah melalui The Gade, kafe yang diperuntukkan untuk karyawan pegadaian. Di sana, karyawan bisa saling berbagi ilmu secara fun. Tentunya hal ini disempurnakan dengan pembelajaran yang berbasis digital. Fiturnya adalah E-library, Knowledge Management System , Gade X, dan E-learning.

Selain itu, Pegadaian membagi divisi HC menjadi dua, yakni HC Management dan HC 4.0. Yang pertama mengurusi bisnis secara umum, sementara HC 4.0 mengurus transformasi, yang mengcakup pembangunan organisasi yang agile, HC Business Partner, design thinking, hingga inovasi. “Ini adalah startup dalam perusahaan kami,” ujar Rofiq.

Sesi kedua dari workshop ini menjawab pertanyaan-pertanyaan terhadap Analytics yang dimulai dengan presentasi dari Eric Sandosham. Ia menjelaskan apakah itu Human Capital Analytics dan bagaimana cara kita menjalankan evousi tersebut,

Acara dilanjutkan dengan presentasi dua milenal yang merupakan Innovation Strategist House of Analytics; Anastasia Maria dan Sarah Radian. Mereka melakukan presentasi case study terhadap Human Capital Analytics yang telah mereka lakukan dalam project mereka yang bertajuk Sales Behaviour Analytics.

Menurut case study tersebut, dalam institusi finansial yang menawarkan pinjaman jumlah kecil kepada individual, ada beberapa hal yang terjadi. Pertama, pihak manajemen sepakat bahwa bisnis berjalan lancar, namun terasa ada yang salah tanpa orang sales. Sementara itu, kepindahan sales tinggi, tapi masih dapat diterima karena persentase non-performing loans (NPL) tetap rendah dan margin profit tinggi; bahwa sulit ditemukan masalah dari ketidakhadiran sales.

Dalam menangani masalah ini, dilakukan pengumpulan data mulai dari kinerja dan produktivitas sales, serta wawancara dengan sales. Ternyata, karyawan yang berpindah lebih awal mayoritas berada pada rentang usia 22-24. Juga, kinerja mereka lebih rendah dari pada yang menetap. Sementara itu, beberapa sales dengan kinerja baik yang pergi setelah beberapa waktu cenderung merasa kecewa karena tidak mendapat promosi dan pergi.

Perusahaan perlu melihat apakah sales yang pergi merupakan tipe pemburu (selalu mencari pelanggan baru, dengan jumlah pinjaman rendah) atau petani (memperdalam relasi dengan pelanggan lama namun mendapatkan jumlah pinjaman yang besar). Kesimpulannya, perusahaan perlu mempertimbangkan seberapa besar kerugian yang didapatkan dari kepergian sales.

Kemudian, presentasi ditutup oleh Sally Taher didalam melakukan implementasi terhadap Human Capital Analytics. Kurikulum dan Model Pelatihan yang ditawarkan oleh house of Analytics berdasarkan case study yang telah dilakukan dibeberapa industri.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved