Trends

Presiden Jokowi : Indonesia Dapat Mengajarkan Dunia Bagaimana menjadi Bahagia

Presiden RI Joko Widodo

Presiden RI Joko Widodo

“Kita mungkin bukan yang paling kaya, kita mungkin bukan bangsa yang paling maju, namun kita adalah salah satu bangsa yang paling bahagia di dunia,” ucap Presiden Joko Widodo di hadapan lebih dari 400 peserta Tri Hita Karana Forum (THK) hari kedua di Hotel Sofitel Nusa Dua Bali.

Mengacu kepada riset di tahun 2018, Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa Bangsa Indonesia adalah bangsa yang paling optimis dan menempati urutan kedelapan sebagai bangsa berbahagia di dunia. Karena itu, Presiden Joko Widodo mengajak para peserta yang berasal dari seluruh dunia itu untuk berpikir lebih dari sekedar hal-hal material serta berbagai tekanan kehidupan di dunia modern, namun fokus kepada hal-hal sederhana. “Kita harus ingat untuk selalu bertanya dari waktu ke waktu, apakah kita bahagia?,” tambah Joko Widodo.

Tri Hita Karana yang merupakan filosofi Bali yang berarti hubungan yang selaras dan serasi antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan manusia dan manusia dengan alam, yang sering diartikan “Tiga Cara Menuju Kebahagiaan” melalui hubungan yang harmonis dengan sesama manusia, alam dan spiritual. Karena itu, forum tahun ini mencanangkan tema “Blended Finance and Innovation fro Better Business and a Better World”

Presiden Joko Widodo berterima kasih kepada seluruh partisipan di THK Forum untuk hasil-hasil inovatif dan terobosan baru yang dihadirkan untuk mendanai Sustainable Development Goals (SDGs). Selama dua hari THK Forum berlangsung, lebih dari 30 proyek, investasi dan inisiatif diluncurkan dan diperkirakan mengerahkan 10 miliar dollar untuk Indonesia dan SDGs dari Perserikatan Bangsa-Bangsa

“Blended finance akan membantu mengurangi penderitaan, kemiskinan dan ketidakpedulian,” ujar Presiden lagi. Salah satu inisiatif yang diluncurkan dari forum selama dua hari ini adalah SDG Indonesia One Blended Fund yang dipimpin oleh Kementerian Keuangan dan PT SMI — institusi infrastruktur finansial Indonesia. Platform ini telah mencapai 2,34 miliar dolar AS dengan target 4 miliar dolar Ayang akan diinvestasikan untuk menghadirkan infrastruktur hijau dalam skala besar untuk Indonesia.

Pengumuman inisiatif lain yang menjadi sorotan adalah komitmen Starbucks Indonesia untuk “bebas plastik” pada tahun 2020 dan kampanye The Billion Dollar Fund for Women dengan nilai komitmen hampir mencapai 500 juta dolar yang akan berinvestasi pada wanita wirausaha di berbagai bidang seperti pangan dan agraria, kemasan produk, AI, blockchain, layanan perangkat lunak perusahaan juga diluncurkan, selain juga pembukaan Tsinghua University Southeast Asia Centre yang terletak pada United in Diversity Creative Campus di Kura Kura Bali.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved