Pemerintah telah merealisasikan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp163,13 triliun pada kuartal IV/2020 ini. Jika diakumulasikan, maka total dana yang telah direalisasikan sebanyak Rp481,61 triliun, atau 69,3% dari pagu anggaran Rp695,2 triliun per 14 Desember 2020.

“Di Kuartal IV 2020 yang mana awalnya kami merencanakan penyerapan minimal Rp100 triliun, sampai saat ini realisasinya telah mencapai Rp163,13 triliun. Masih ada sisa waktu dua minggu lagi, mudah-mudahan kami bisa lebih cepat lagi merealisasikan sisa anggaran ini secepat mungkin,” kata Ketua Satgas PEN, Budi Gunadi Sadikin pada Konferensi Pers di Istana Kepresidenan Jakarta (16/12/2020).

Di sektor perlindungan sosial, angka yang sudah terealisasi mencapai Rp217,16 triliun, atau 94,15 % dari pagu anggaran Rp230,66 triliun. Sementara sektor UMKM dana yang terealisasi sebesar Rp106,25 triliun atau 91,73% dari total anggaran sebesar Rp115,82 triliun.

Sedangkan, program PEN pada sektor Kementerian/Lembaga dana yang terealisasi sebesar Rp55,68 triliun dan sektor Pembiayaan Korporasi dana yang sudah terealisasi sebanyak Rp8,15 triliun. Untuk sektor kesehatan, dana yang telah terealisasi mencapai Rp46,68 triliun, dan sektor insentif usaha sebesar Rp47,69 triliun.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id