Menghadapi konsumen di era digital harus memiliki cara yang berbeda dengan era terdahulu. Layanan tidak bisa lagi model silo, tapi perlu menggunakan pendekatan omnichannel. Lalu bagaimana sebaiknya perusahaan di Indonesia harus bersikap?

Banyak perusahaan yang tahu akan perubahan itu, tetapi sayangnya masih banyak yang masih “buta” bagaimana menghadapi konsumen di era digital. Kanal apa yang paling banyak mereka pakai, atau malah bagaimana memanfaatkan channel konvensional dan mengubahnya menjadi sebuah omnichannel modern.

Resultick, perusahaan solusi bidang pemasaran omnichannel hadir di Indonesia. Menurut Redickaa Subrammanian, Co-founder and CEO of Resulticks, pihaknya menyediakan layanan secara real-time melalui platform kami,” jelas Redickaa.

Resultick diklaim Redickaa mampu mendikustomisasi sesuai keinginan klien. “Kustomisasi bisa dilakukan untuk membantu bagaimana perusahaan memahami data yang mereka dapat dari berbagai tempat. Mulai dari web, media sosial ataupun channel lainnya,” tambah Redickaa.

Untuk lebih memahami apa yang diinginkan oleh pasar lokal, Resultick menunjuk Adam Bachtiar sebagai Country Sales Manager. Dengan pengalaman di banyak perusahaan teknologi informasi, Adam mampu melihat peluang yang dimiliki oleh Indoenesia. “Penetrasi internet di Indonesia sangat besar bahkan dibandingkan oleh pasar Amerika dan Inggris. Hal ini menjadi hal yang sangat menarik untuk Resultick mengembangkan bisnis di Indonesia,” papar Adam.

Menurutnya, penggunaan internet, media sosial, perangkat mobile, dan media digital lainnya dalam menyampaikan pesan dari brand-brand tersebut kepada pasar telah meningkat secara signifikan dalam kurun waktu 10 tahun terakhir. Hal ini berdampak atas level kejenuhan konsumen Indonesia yang juga semakin meningkat terhadap pesan-pesan yang disampaikan tersebut. Ini berarti bahwa brand-brand lokal itu harus melakukan perubahan secara signifikan seiring dengan waktu. Hal inilah yang menyebabkan 90% brand-brand lokal mengklaim bahwa strategi pemasaran secara real-time merupakan prioritas utama untuk mereka di tahun 2019.

Resultick sendiri bisa menjadi solusi yang tepat untuk banyak perusahaan dengan begitu banyaknya gap informasi terkait digital landscape yang dimiliki oleh sebuah perusahaan. Dengan AI system yang dimiliki Resultick mampu melakukan kluster bagi berbagai macam informasi yang dibutuhkan oleh sebuah perusahaan melalui channel digital yang dimiliki oleh perusahaan tersebut. Terkait hal ini Kulmeet Bawa, Chief Operating Officer and President, JAPAC, Resultick menyebutkan, Resultick mampu menawarkan solusi end-to-end terkait konsep pemasaran digital. “Resultick tidak hanya menawarkan teknologi. Kami menawarkan engagement service yang akan membantu pelanggan kami berpindah dari platform tradisional ke platform digital,” ungkap Kulmet. Dengan layanan yang lengkap, Resultick bisa menjadi oase digital untuk banyak perusahaan di Indonesia, dan siap membantu transformasi digital banyak perusahaan.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id