Management Trends zkumparan

Semen Indonesia Catatkan Ekspor 3,38 Juta Ton

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. terus mengoptimalkan pasar regional di tengah ketatnya persaingan pasar semen domestik. Pada periode Januari hingga Oktober 2019, perseroan mencatatkan volume penjualan ekspor sebesar 3,38 juta ton dari fasilitas produksinya di Indonesia.

Kepala Departemen Komunikasi Perusahaan Semen Indonesia, Sigit Wahono, menyampaikan, pihaknya sedang fokus menggarap pasar Asia Selatan dan Asia Tenggara, seperti Bangladesh, India, Sri Lanka, Maladewa, Filipina, dan Timor Lest.

“Pada tahun ini, perseroan juga berhasil memperluas jaringan ekspor di kawasan Asia Timur, salah satunya China yang sedang mengalami kekurangan produksi semen,” jelasnya dalam keterangan pers.

Ia juga menyebut, perseroan tengah merampungkan integrasi seluruh fasilitas produksi dan distribusi pasca akuisi PT Solusi Bangun Indoensia Tbk (SBI). Saat ini, Perseroan telah mengoptimalkan seluruh fasilitas distribusi baik utilisasi maupun kapasitasnya untuk mendukung pengiriman produk ke kawasan regional.

Peseroan juga sedang aktif mengikuti berbagai forum pameran dan misi dagang untuk memperkuat jaringan ekspor di negara-negara tujuan dan menjajaki pasar baru di kawasan regional. Sigit mengatakan bahwa pengelolaan pasar eskpor dilakukan melalui PT Semen Indonesia International.

Sementara itu, berdasarkan data Asosiasi Semen Indonesia (ASI), konsumsi semen di Indonesia hingga Oktober 2019 masih mengalami pelemahan sebesar 1,5% dibandingkan periode yang sama tahun 2018. Total penjualan semen domestik sampai dengan Oktober 2019 tercatat sebesar 56,10 juta ton atau mengalami penurunan dibandingkan periode yang sama tahun 2018 sebesar 56,97 juta ton.

Seiring dengan pelemahan pasar semen domestik, volume penjualan domestik Perseroan diluar SBI hingga Oktober 2019 mengalami penurunan sebesar 4,1% menjadi 21,54 juta ton dibanding periode yang sama tahun 2018 sebesar 22,46 juta ton. Sedangkan penjualan domestik SBI juga mengalami penurunan sebesar 2,2% menjadi 8,47 juta ton.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved