Management Trends zkumparan

Setia Sekuriti Menyiapkan Security Leader di Era Security 4.0

Setia Sekuriti Menyiapkan Security Leader di Era Security 4.0
Edward Aritonang Dirut Setia Sekuriti

Era digital mendorong banyak perubahan terutama di industri pengamanan. Persatuan Keluarga Besar Purnawirawan Polri (PP Polri) pun melihat ada gap antara security level manajer dengan bawahannya, tantangan cyber security dan sistem pengamanan dengan dukungan big data.

Untuk itu PP Polri meluncurkan PT Tetap Setia Sekuriti Indonesia (TSSI) yang bergerak dalam bidang jasa Security 4.0 dengan tagline Setia Sekuriti Making Security 4.0.

Security 4.0 adalah standar pengamanan di era revolusi industri 4.0 di mana dunia usaha sudah mengadopsi teknologi disruptif seperti Big Data, Artificial Intelligence (AI), dan Internet of Things (IoT) dalam praktik bisnis mereka.

“Kami melihat ada gap kemampuan antara tenaga sekuriti operator di lapangan dengan manajer. Walau banyak level manajer sekuriti diisi purnawirawan Polri tetap saja ada gap,” kata Edward Aritonang Dirut Setia Sekuriti di Gedung Tri Brata Jalan Dharmawangsa Jakarta (24/1/2019).

Maka itu dibutuhkan pelatihan dalam hal mengubah perilaku yang sesuai perubahan era ini, bisa memahami generasi berbeda yang lebih muda, perubahan paradigma dan mengurangi mental penguasa agar bisa ditekan friksi-friksi antar sekuriti di lapangan dengan manajer.

Bukan hanya itu, Edward melanjutkan, Setia Sekuriti juga menyiapkan tenaga-tenaga manajer bersertifikasi BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi). Lembaga ini mengusung kurikulum Manajemen Risiko, Manajemen Penanggulangan Bencana, Cyber Security, Manajemen. “Presiden Jokowi kan terus mendorong tenaga kerja yang kompeten, maka untuk sekuriti kami menyediakan layanan untuk sertifikasinya,” tuturnya.

Sebagai brand pertama di Indonesia yang menyediakan pelatihan dan konsultansi jasa Security 4.0, Setia Sekuriti memiliki empat jasa utama. Pertama, Pelatihan Manajemen Sekuriti dengan Standard kompetensi dari BNSP. Fasilitas training standar internasional, Tenaga Pengajar dari kalangan profesional yang berpengalaman di bidang sekuriti selama puluhan tahun.

Kedua, konsultansi sekuriti oleh tenaga ahli yang berpengalaman, terutama untuk pengamanan perusahaan di era industri 4.0. Ketiga, Penataan Sistem Pengamanan dengan peralatan keamanan berbasis digital dan teknologi terkini untuk menghadapi potensi ancaman perusahaan di era 4.0.

Keempat, penyediaan tenaga manajer, konsultan, dan asesor sekuriti yang memiliki kemampuan manajemen risiko (risk management), menilai risiko (risk assessor), cyber security dan memahami dengan baik sistem manajemen pengamanan sesuai Perundang-undangan termasuk Peraturan Kapolri No.24 Tahun 2007.

Ketua Umum PP Polri, Bambang Hendarso Danuri, mengatakan, perusahaan jasa security 4.0 ini diluncurkan dalam rangka mendukung tugas Kepolisian RI menyiapkan tenaga sekuriti profesional yang akan membantu Polri memelihara kamtibmas, khususnya dalam menyediakan lingkungan kerja yang aman dan kondusif bagi para perusahaan yang beroperasi di Indonesia.

Di sisi lain, jasa security 4.0 yang disediakan oleh Setia Sekuriti diharapkan dapat menjadi ajang transfer ilmu dan keterampilan para Purnawirawan Polri yang berpengalaman puluhan tahun di bidang pengamanan Negara dengan para praktisi sekuriti dari kalangan perusahaan .

Bersamaan dengan peluncuran TSSI dengan layanan security 4.0-nya, PP Polri juga memperkenalkan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) P-2 Sekuriti, satu-satunya lembaga yang mendapat kepercayaan dari BNSP untuk menyelenggarakan sertifikasi profesi sekuriti di Indonesia.

Pada seremonial peluncuran ini, Direktur LPS P-2 Sekuriti menyerahkan sertifikat kompetensi BNSP kepada peserta Training Manajemen Sekuriti PP Polri angkatan I 2018. Peserta training ini telah melalui penilaian dari para asesor antara lain Irjen Pol. (Purn.) Drs. Alantin Simanjuntak, Dr. AS Ruky, dan Irjen Pol. (Purn.) Basir Barmawi. Training Manajemen Sekuriti Angkatan I diikuti oleh 21 orang peserta dari anggota Polri dan Purnawirawan Polri.

Untuk memperkuat kompetensi para peserta training, PP Polri membawa para peserta melakukan studi dan praktik security 4.0 ke sejumlah perusahaan pemerintah maupun swasta seperti Bank Indonesia, PT Telkom dan PT Telkomsel, PT Angkasa Pura II, PT PLN, dan PT SMART dari Sinar Mas Group.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved