Marketing Trends zkumparan

Solusi Proteksi Axa Mandiri di Setiap Tahapan Kehidupan Masyarakat

Solusi Proteksi Axa Mandiri di Setiap Tahapan Kehidupan Masyarakat
Presiden Direktur Axa Mandiri Handojo G. Kusuma (tengah) dan dr. Indra Manullang, SpPD, KKV (Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Kardiovaskular) dari RS MRCCC Siloam Semanggi (kanan)

PT Axa Mandiri Financial Services (Axa Mandiri) memperkenalkan produk Asuransi Mandiri Perlindungan Sejahtera yang memberikan berbagai macam solusi proteksi dan investasi sebagai inovasi terbaru dalam membantu kondisi keuangan masyarakat saat menghadapi berbagai risiko hidup.

“AxaMandiri fokus pada perlindungan jiwa dan kesehatan, sehingga peduli terhadap peningkatan kesehatan di Indonesia, termasuk di antaranya terus berinovasi dalam menyediakan solusi perlindungan jiwa, kesehatan hingga penyakit kritis. Berbagai solusi tersebut dihadirkan untuk dapat memenuhi kebutuhan proteksi di setiap tahap kehidupan, sehingga dapat membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” kata Presiden Direktur Axa Mandiri, Handojo G. Kusuma, saat menghadiri sosialisasi Solusi Perlindungan Axa Mandiri, di RS Sialoam Semanggi, Jakarta Selatan (27/6/2019).

Untuk menyosialisasikan Asuransi Mandiri Perlindungan Sejahtera yang memiliki beragam manfaat perlindungan, khususnya mengenai solusi perlindungan penyakit kritis, Axa Mandiri menggelar Health Talk bertajuk “Ayo Cegah dan Pahami Penyakit Kritis Sejak Dini”. Kegiatan ini juga turut mendapat dukungan dari Rumah Sakit MRCCC Siloam Semanggi yang dikenal sebagai salah satu pilihan utama masyarakat dalam melakukan perawatan kesehatan.

Melalui kegiatan ini, Axa Mandiri ingin menyampaikan seruan edukatif dan inspiratif mengenai kesehatan untuk menjangkau lebih banyak masyarakat. Hal ini dilakukan guna membantu meningkatkan kesadaran akan pentingnya mengenali penyakit kritis, tindakan pencegahannya, hingga dampak penyakit ini terhadap kondisi keuangan dan cara mempersiapkan biaya yang timbul di kemudian hari. “Kami berharap agar masyarakat bisa lebih waspada dan terlindungi dalam mengantisipasi risiko penyakit kritis baik bagi diri sendiri, maupun keluarga,” jelas dia.

Pada kesempatan yang sama dr. Indra Manullang, SpPD, KKV (Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Kardiovaskular) dari RS MRCCC Siloam Hospitals Semanggi, menyebutkan bahwa pergeseran gaya hidup masyarakat menjadi salah satu penyebab meningkatnya jumalh pasien penyakit kritis. “Kini sudah mulai banyak orang usia muda yang terkena penyakit jantung, padahal jaman dulu itu adalah penyakit orang tua. Beberapa contoh gaya hidup yang mempengaruhi timbulnya penyakir kritis di antaranya adalah merokok dan stress berlebihan,” jelasnya.

Sesuai dengan laporan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kementerian Kesehatan tahun 2018 menunjukkan prevalensi Penyakit Tidak Menular (kanker, stroke, penyakit ginjal kronis, diabetes melitus, dan hipertensi) yang di dalamnya termasuk penyakit kritis, mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun 2013. Hasil laporan tersebut menyebutkan bahwa Penyakit stroke merupakan salah satu penyakit yang mengalami kenaikan paling tinggi yaitu dari 7% menjadi 10,9%; dan penyakit ginjal kronik naik dari 2% menjadi 3,8%. Berdasarkan pemeriksaan gula darah, diabetes melitus naik dari 6,9% menjadi 8,5%; dan hasil pengukuran tekanan darah, hipertensi naik dari 25,8% menjadi 34,1%.

Seiring meningkatnya kebutuhan masyarakat akan perlindungan di masa depan, Axa Mandiri meluncurkan solusi perlindungan dan perencanaan keuangan yang tepat dalam memenuhi kebutuhan setiap tahapan kehidupan masyarakat. Asuransi Mandiri Perlindungan Sejahtera memiliki manfaat perlindungan jiwa, seperti manfaat uang pertanggungan atas risiko meninggal dunia karena sebab apa pun, maslahat tambahan meninggal dunia karena kecelakaan, maslahat tambahan ketidakmampuan karena kecelakaan, dan investasi.

Axa Mandiri siap membantu masyarakat dalam menyiapkan kehidupan yang lebih baik dengan memperkenalkan salah satu solusi perlindungan, yaitu Solusi Perlindungan Penyakit Kritis yang memiliki manfaat, antara lain: 100% uang pertanggungan untuk stadium awal, perlindungan jiwa hingga usia 100 tahun, perlindungan terhadap 120 kondisi kritis dari stadium awal sampai dengan usia 85 tahun, 100% uang pertanggungan untuk stadium akhir, hingga 250% uang pertanggungan untuk kondisi kritis, dan oyalty bonus mulai tahun polis ke-7 sampai dengan akhir masa pertanggungan.

Selain berbagai keunggulan yang ditawarkan oleh produk itu sebagai solusi perlindungan penyakit kritis, Axa Mandiri juga telah meluncurkan beberapa solusi perlindungan lainnya, yaitu Solusi Perlindungan Jiwa dan Solusi Perlindungan Kesehatan.

Solusi Perlindungan Jiwa memiliki manfaat uang pertanggungan hingga 100 kali uang pertanggungan dasar karena tutup usia dan kecelakaan, fitur loyalty bonus, hingga bebas biaya alokasi premi. Sementara itu, Solusi Perlindungan Kesehatan memiliki manfaat kesehatan tahunan mulai dari Rp.150 juta hingga Rp2 miliar yang dapat digunakan di beberapa negara di ASEAN, fitur no claim bonus berupa fasilitas upgrade kamar & akomodasi dengan masa perlindungan hingga usia 85 tahun.

“Asuransi Mandiri Perlindungan Sejahtera menjadi pilihan tepat bagi masyarakat yang ingin meningkatkan perlindungan diri dan keluarga, melalui berbagai manfaat yang terdapat pada solusi perlindungan jiwa, kesehatan dan penyakit kritis. Melalui inovasi tersebut, Axa Mandiri mewujudkan komitmen untuk selalu hadir di setiap momen kehidupan masyarakat,” lanjut Handojo.

Handojo menambahkan, dengan hadirnya Solusi Perlindungan Axa Mandiri, akan lebih mendekatkan perusahaan kepada masyarakat, sehingga diharapkan turut meningkatkan inklusi dan penetrasi asuransi di Indonesia. “Kami berharap upaya ini menjadi salah satu kesempatan yang baik dalam memperkenalkan manfaat asuransi kepada masyarakat secara luas.

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved