Trends

Strategi Kratingdaeng Gold Garap Pasar Milenial

Davin Thomas Lai, Direktur Marketing PT Asia Sejahtera Perdana Pharmaceutical, disela-sela Event #RebutEmas yang digelar pada hari peluncurkan Kratindeng Gold, di Car Free Day, FX Senayan,Jakarta (4/11).

Kratingdaeng kian serius untuk mempertahankan posisinya sebagai market leader minuman berenergi di Indonesia. Apalagi Kratingdaeng dalam kemasan botol telah bertahan di pasar minuman energi kategori makanan suplemen (supplement food) selama lebih dari 25 tahun. Untuk memperbesar pasarnya Kratingdaeng menambah varian baru, yaitu Kratingdaeng Gold.

Dengan tagline; ‘Empower Your Passion’, Kratingdaeng varian baru dalam kemasan kaleng berwarna keemasan berisi 250 ml ini ditujukan membidik segmen milenial yang memiliki kepribadian aktif, progresif dan dinamis.

Menurut Davin Thomas Lai, Direktur Pemasaram PT Asia Sejahtera Perdana Pharmaceutical (PT ASPP), konsumen milenial menjadi sasaran utama dari varian baru ini, karena kelompok milenial yang lahir tahun 1990-an hingga 2000-an memiliki pola pikir, pola kerja dan gaya hidup yang sangat aktif.

Dengan pola kerja dan gaya hidup aktif, mereka membutuhkan asupan energi yang aman dikonsumsi setiap hari. “Kehadiran Kratingdaeng Gold sebagai minuman yang membantu menjaga stamina dengan rasa yang menyegarkan,” ujar Davin.

Suasana Event #RebutEmas dengan total hadiah 750 gram.

Untuk memperkenalkan Kratindeng Gold, ASPP akan menggenjot beberapa program pemasaran, salah satuya adalah Event #RebutEmas yang digelar pada hari peluncurkan Kratindeng Gold, di Car Free Day, FX Senayan,Jakarta (4/11).

Dalam acara yang dimeriahkan oleh artis ibukota, seperti SoulID, DJ Freya, dan juga didukung oleh komunitas Indobarian, ASPP membagikan total hadiah sebanyak 750 gram emas kepada peserta yang memposting foto diri atau bersama teman dengan nuansa emas di Instagram @rebutemas. Peserta juga bisa ikut program #rebutemas.

Selain itu, utuk menyasar segmen anak muda, pihak ASPP pun mensponsori beberapa tim e-Sport seperti RRQ, Bigetron dan sedang menjajaki kerjasama dengan tim e-Sport lainnya. ASPP juga menggandeng JD.ID untuk memperkenalkan produk baru ini. Di JD.ID, Kratingdaeng akan memberikan promo heboh Beli 1 Gratis 1 selama masa peluncuruan hingga 12.12.

Dengan beragam program pemasaran tersebut, Davin menargetkan ASPP bisa menjual Kratindaeng Gold sekitar 2 juta kaleng/bulan atau sekitar 24 juta kaleng / tahun. Angka tersebut jauh di bawah kemasan botol yang telah mencapai puluhan juta botol per bulan.

Menurut Davin, untuk distribusinya, selain mengandal pasar tradisional, Krantingdaeng Gold akan lebih mengandalkan jalur distribusi pasar modern, mengingat segmen yang dibidik selain milenial, juga para pekerja kantoran, profesional, penyuka olahraga dari status ekonomi sosial menengah ke atas. “Kami menargetkan jalur distribusi pasar modern bisa memberikan kontribusi penjualan sekitar 70% dan sisanya sekitar 30% dari pasar tradisional,” kata Davin.

Apalagi bila melihat tren pasar minuman energi cair tetap memiliki potensi yang menggiurkan. Berdasarkan data Nielsen per Agustus 2018, terlihat bahwa pasar minuman energi cair tumbuh 10,5%. Kontribusi Kratingdaeng selama setahun terakhir naik dari 34% menjadi 41% dari total pasar minuman energi.

Selain pasar yang tumbuh, ada satu segmen konsumen yang juga terus tumbuh dan semakin besar yaitu segmen konsumen milineal. Dari berbagai sumber dan data yang dikumpulkan, kelompok milenial ini sudah mencapai 30 persen dari total populasi Indonesia. Selain milenial, Kratindaeng Gold juga menyasar pekerja kantoran, profesional, penyuka olahraga dari status ekonomi sosial menengah ke atas, sehingga formulasi Kratingdaeng Gold sedikit berbeda dengan Kratingdaeng kemasan botol.

Meskipun berbeda formulasi, dipastikan Kratingdaeng Gold yang dikemas dalam kaleng ukuran 250 ml memiliki kualitas yang sama dan tetap aman dikonsumsi. Kandungan vitamin lebih lengkap dan rasanya benar-benar sangat menyegarkan. Produk ini cocok diminum setiap hari karena bisa menjaga stamina sekaligus menghilangkan haus

Diakui Davin, Kratindaeng Gold yang baru diluncurkan 1 November lalu, kini sudah dipasarkan di beberapa daerah di Sumatera dan menjadi salah satu pemimpin pasar. Di Pulau Jawa, minuman ini pertama kali diperkenalkan pada acara Kratingdaeng Indonesia e-Sports Championship di ICE-BSD (8 – 9 September 2018) dan kemudian secara resmi diedarkan secara nasional November 2018.

Harganya, Rp 8.000/kaleng, diakui Davin meskipun harganya lebih mahal ia optimis harga tersebut masih terjangkau dan bisa diterima pasar. Alasannya karena produk ini masih impor dari Thailand dan sudah sukses di negara Asia seperti Singapura, Malaysia, Tiongkok, Kamboja dan berbagai negara Asia lainnya. Selain rasanya, yang lebih ringan dan menyegarkan, ada tambahan Lysine dan Choline yang berfungsi menjaga kesegaran tubuh dan meningkatkan konsentrasi.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved