Direktur APP Sinar Mas, Suhendra Wiriadinata.

Tahun 2017 menjadi momen ciamik bagi bisnis APP Sinar Mas secara keseluruhan. Hal ini didorong oleh kenaikan volume dan harga pulp. Kondisi ini diharapkan dapat diikUti dengan peningkatan produk APP Sinar Mas di masa mendatang.

Kinerja perusahaan yang positif ini juga tercermin dalam nilai merek yang dimilikinya. Survei brand value (BV) yang dilakukan BrandFinance melihat dari sisi investasi pemasaran, ekuitas merek, dan dampaknya terhadap kinerja bisnis. Alhasil, nilai merek APP Sinar Mas terus meningkat dari tiga tahun terakhir. Tahun 2018 mencapai US$179 juta, melonja dari US$ 43 juta (2016) dan menjadi US$47 juta (2017). Dilihat dari enterprise value (EV), nilai tahun 2018 mencapai US$959 juta dan dari parameter brand strength, rating 2018 adalah AA-.

Oleh karena itu, menurut Direktur APP Sinar Mas, Suhendra Wiriadinata, perusahaan berupaya memosisikan diri dengan baik di pasar yang strategis, meningkatkan kualitas, dan memperkenalkan produk baru yang inovatif. “Tak hanya itu, dengan diluncurkannya Forest Conservation Policy (FCP) sejak tahun 2013 lalu, model bisnis APP Sinar Mas telah berubah secara signifikan menjadi lebih berkelanjutan dan menghadirkan nilai tambah bagi seluruh stakeholder,” tambahnya.

Dalam mewujudkan perusahaan berada pada posisi yang bagus dari sisi BV, antara lain, pertama, fokus memahami kebutuhan konsumen. Kedua, inovasi untuk menawarkan produk berkualitas tinggi, mulai dari kertas, tisu, pulp, hingga produk kemasan dan mengikuti kebutuhana konsumen yang terus berubah. Inovasi dalam APP Sinar Mas menjadi salah satu pilar bisnis. Salah satunya adalah pengembangan kertas kemasan makanan yang dapat terbiogedrasi sempurna dan kertas halal.

Penciptaan kertas halal ini berkaca pada pertumbuhan industri halal global yang diprediksi mencapai US$2,6 triliun pada 2020. “APP Sinar Mas telah memproduksi kertas halal, QPP-Sinar Tech. Siklus produksi kertas tersebut sepenuhnya halal , mulai dari proses pemilihan bahan baku kertas, proses produksi, penyimpanan, hingga pengiriman logistik dengan kargo khusus,” papar Erwin. Ketiga, business suistanability. Mereka terus menjalankan bisnis secara berkelanjutan melalui Forest Conservation Policy (FCP).

Hal ini sejalan pula dengan menguatnya minat pasar terhadap produk-produk yang berkelanjutan. Dari sisi branding, APP Sinar Mas telah melakukan brand positioning yang menempatkan gagasan besar dan khas pada pasar sasaran. Beberapa tahap valuasi brand, riset pasar konsumen, dan pengumpulan suara publik & pelanggan secara online & tatap muka dilakukan untuk mendapatkan peta perseptual berbagai merek yang bersaing. Selain itu, APP Sinar Mas juga menggenjot branding lewat peningkatan dan pengembangan kerjasama sponsor partner dengan Asian Games untuk skala internasional.

Hal di atas sejalan dengan pendapat analis senior Binaartha Sekuritas, Reza Priyambada yang melihat APP Sinar Mas memiliki posisi keuangan yang cukup baik. Hal ini terlihat dari sisi cash flow dan keberadaan dana untuk pengembangan usaha. Penjualan netto kuartal I/2018 naik menjadi US$843,71 juta dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (US$745,97 juta). Laba usaha juga naik menjadi US$239,25 juta dari laba usaha tahun sebelumnya (US$129,73 juta). Untuk laba bersih, naik 80,7% hingga periode Maret 2018, menjadi US$155,14 juta, dibandingkan periode tahun sebelumnya (US$85,84 juta).

Dalam bisnis, menurut Reza, tambahan dana hasil Perjanjian Penerbitan Medium Term Notes VI Tahun 2018 dapat dipergunakan untuk modal kerja, belanja modal, dan refinacing utang, dan meningkatkan cash flow perseroan. “Adanya tambahan dana tersebut diharapkan dapat meningkatkan kapasistas produksi,” ungkap Reza. Secara makro bisnis kertas dunia, posisi APP Sinar Mas cukup unik di tengah digitalisasi yang ada, namun kenyataannya kinerja perusahaan masih cukup baik.

APP Sinar Mas menyiasatinya dengan menghasilkan kertas berkualitas tinggi, contohnya adalah untuk kemasan produk. Suhendra mengungkapkan bahwa kertas akan memainkan peranan penting dalam kehidupan manusia dan merupakan sumber daya terbarukan yang berkontribusi pada transisi menuju circular economy. “Kami tetap optimistis. Dengan meningkatnya jumlah kelas menengah di seluruh dunia, kami yakin APP Sinar Mas akan dapat mengikuti pertumbuhan tersebut,” ujarnya.

Brand value APP Sinar Mas telah memiliki tempat tersendiri di mata konsumen. Beragam produknya mengisi sasaran pasarnya dengan berbagai merek untuk masing-masing konsumen sasarannya. “Dengan brand value ini APP Sinar Mas berharap dapat mempertahankan serta meningkatkan jumlah konsumen. Brand kami dapat berbicara untuk dirinya sendiri, sehingga konsumen kami terus memberikan kepercayaannya pada produk-produk kami,” ungkap Suhendar.

Reportase: Jeihan Kahfi Barlian

www.swa.co.id