AMD meluncurkan Software Development Kit (SDK) yang baru, dengan penambahan berbagai fitur untuk perangkat keras AMD. Perangkat ini akan memberikan langkah besar dalam hal produktivitas dan kemudahan penggunaan untuk pengembang yang ingin memanfaatkan kekuatan penuh dari platform heterogen modern, mulai dari server, PC, hingga perangkat bergerak.

Salah satu produk AMD

“Para pengembang platform menjadi bagian penting bagi kami dalam menghadirkan teknologi komputasi modern,” kata Manju Hegde, Corporate Vice President, Heterogeneous Solutions, AMD, di California, Amerika Serikat, Selasa (12/11/2013).

Dia pun mengatakan, “Memperkaya pengalaman para pengembang dengan memanfaatkan teknologi ini menjadi salah satu bagian penting dari misi AMD untuk meningkatkan jumlah pengembang.”

Untuk mencapai misi tersebut, AMD mengumumkan perbaikan melalui empat hal. Pertama, SDK terpadu, termasuk AMD APP SDK 2.9 yang menjadi SDK paling mudah digunakan untuk berbagai sistem komputasi saat ini. SDK ini membawa peningkatan fungsi dan produktivitas pengembang dengan penambahan beberapa kemampuan baru. Ini merupakan langkah pertama AMD untuk menyediakan kemudahan akses terhadap produk-produk AMD. Beberapa fitur yang menonjol, seperti browser Web-based untuk kemudahan dalam menemukan sampel yang tepat dalam pengerjaan sebuah proyek, dukungan tambahan bagi CMake, perbaikan fungsi editing untuk OpenCL dengan plug-in untuk visual studio, dan penambahan beberapa sampel baru yang menunjukkan optimalisasi penggunaan library open source (OpenCV, Bolt) untuk mendapatkan akselerasi dengan sedikit usaha saja.

Kedua, SDK terpadu yang juga mencakup Media SDK v1.0 rilis beta. Ini akan menjadi AMD Media SDK pertama untuk publik, yang memungkinkan pengembang untuk dapat memanfaatkan kemampuan multimedia AMD yang unik dan berbeda. Beberapa fitur kunci dari Media SDK adalah pemrosesan video (pre/post processing) dengan teknologi akselerasi GPU.

Ketiga, SDK terpadu yang juga mempromosikan optimalisasi akselerasi heterogen baru dalam beberapa library open source dengan tujuan untuk mempermudah pengembang dalam menjalankan aplikasi. Hal ini termasuk, OpenCV (library visi komputer paling populer) kini dengan penambahan fungsi OpenCL, clMath dengan library BLAS dan FFTdari Fortran, C dan C++, serta Bolt, library C++ untuk algoritma data paralel, sekarang dengan dukungan lintas sistem operasi serta peningkatan kinerja dan fungsi baru.

Keempat, CodeXL tools suite terbaru (versi 1.3) merupakan penawaran perangkat lengkap milik AMD bagi para pengembang yang kini sudah mendukung Java, bahasa pemrograman paling populer di dunia.

“AMD terus menciptakan alat pemrograman sempurna bagi para pengembang untuk OpenCL yang sudah menjadi standar baku dalam bahasa pemrograman,” ucap Bill Richard, Vice President of Software Development at Winzip. “Tools-tools dari AMD menjadi bagian penting dari usaha kami dalam memberikan peningkatan performa kepada pelanggan kami.”

Peluncuran produk baru ini mencerminkan langkah maju AMD untuk mencapai tujuannya dalam mendukung solusi lintas platform di OS dan vendor, beberapa bahasa pemrograman, dan kontribusi yang berkelanjutan untuk komunitas Open Source. Ini adalah bagian dari komitmen AMD untuk membuat komputasi heterogen menjadi familiar dan banyak digunakan. (EVA)