Technology Trends

Aplikasi Teman Diabetes Jamin Keamanan Data

Aplikasi Teman Diabetes Jamin Keamanan Data
JAplikasi Teman Diabetes diunduh 50 ribu pengguna. (Foto : Istimewa)

Jumlah pengguna aplikasi Teman Diabetes kian semarak seiring semakin tingginya kesadaran penderita diabetes (diabetesi) dalam mengelola kondisi diabetes. Untuk menjaga kerahasiaan data pengguna, aplikasi Teman Diabetes yang dikelola PT Global Urban Esensial ini menjamin keamanan data lantaran aplikasi ini meraih sertifikasi ISO 27001 dari British Standard Institution terkait Sistem Manajemen Keamanan Informasi.

Sertifikasi ini juga menunjukkan bahwa Aplikasi Teman Diabetes telah memenuhi standar internasional dalam melindungi data pribadi penggunanya. ISO 27001 merupakan standar Internasional dalam menerapkan sistem manajemen keamanan informasi atau lebih dikenal dengan Information Security Management Systems (ISMS). Nah, ISMS ini merupakan seperangkat unsur yang saling terkait dengan organisasi atau perusahaan yang digunakan untuk mengelola dan mengendalikan risiko keamanan informasi, serta untuk melindungi serta menjaga kerahasiaan (confidentiality), integritas (integrity) dan ketersediaan (availability) informasi.

Head of Doctor Pillar PT Global Urban Esensial (GUE) Mohamad Salahuddin, mengemukakan kerahasiaan data pasien dilindungi oleh undang-undang di Indonesia. Oleh karena itu, GUE berkomitmen untuk selalu menempatkan perlindungan data pribadi pengguna yang merupakan diabetesi dan seluruh Health Care Professional (HCP) sebagai perhatian utama. “Kami berharap kenyamanan pengguna Aplikasi Teman Diabetes dapat meningkatkan Pemantauan Gula Darah Mandiri (PGDM) di Indonesia dari Sabang sampai Merauke,” ungkap Mohamad dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (26/1/2022).

Misi Teman Diabetes adalah menunjang PGDM bagi diabetesi dengan memberikan platform bagi penyandang diabetes untuk merekam data. Selain itu, Teman Diabetes dapat menghubungkan diabetesi dengan tenaga medis ahli diabetes untuk mendapatkan arahan medis sesuai dengan kebutuhan individu para penyandang diabetes.

Merujuk data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kementerian Kesehatan pada 2018, prevalensi diabetes di Indonesia bertambah dari 6,9% pada 2013 menjadi 10,9% pada 2018. Maka dari itu, sangat penting untuk meningkatkan kesadaran para diabetesi melakukan PGDM. Aplikasi Teman Diabetes telah diunduh sebanyak lebih dari 50 ribu pengguna di Google Play Store. Aplikasi ini pun mendapat 4,5 bintang dengan lebih dari 500 ulasan positif dari pengguna. “Kami berharap agar semakin banyak diabetesi di Indonesia yang mempercayakan Teman Diabetes dalam membantu mengelola kondisi diabetes mereka, dengan menggunakan beberapa fitur utama aplikasi seperti Edukasi Dasar, Rekaman yang dapat terintegrasi dengan alat test gula darah dan Telekonsultasi,” imbuh Salahuddin.

Pendapat senada disampaikan Ketua Perkumpulan Edukator Diabetes Indonesia (PEDI) Dr. dr. Aris Wibudi, Sp.PD-KEMD, yang mengapresiasi para diabetesi melakukan PGDM yang menggunakan aplikasi untuk memudahkan diabetesi untuk mengelola diabetesnya sesuai dengan anjuran dokter.

Aris mengatakan aplikasi Teman Diabetes membantu pasien untuk mengatasi kesulitan mengingat dalam melakukan PGDM sesuai anjuran dokter maupun edukator diabetes, membantu mengubah persepsi pasien atas manfaat PGDM, dan memperbaiki pola diet mereka. “Penggunaan teknologi terbukti mampu memberikan keuntungan dalam manajemen diabetes. Namun keamanan data pasien harus terjamin agar tidak disalahgunakan,” kata Aris. Dengan adanya sertifikasi ISO 27001 ini, pengguna Aplikasi Teman Diabetes semakin mempercayai untuk melakukan PGDM lantaran keamanan dan kerahasiaan data yang terjaga dengan baik.

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved