Technology Trends

Dana Segar Seri C Anchanto untuk Ekspansi Pasar

Vaibhav Dabhade, CEO dan founder Anchanto. (dok. Anchanto)

Meskipun kondisi bisnis e-commerce dan ritel pada semester pertama tahun 2020 mengalami perubahan drastis akibat krisis global, Anchanto, perusahaan software-as-a-service (SaaS) dengan spesialisasi teknologi e-commerce yang berbasis di Singapura, berhasil menjaga skala bisnis dan keuntungannya tetap positif. Anchanto juga mengumumkan perolehan pendanaan baru sesi pendanaan Seri C yang masih berjalan dengan total hingga saat ini mencapai US$ 16,6 juta.

Pendanaan ini diperoleh dari Asendia, perusahaan joint-venture dari the French National Post La Poste (Perancis) dan State-run Swiss Post (Swiss), serta MDI Ventures, corporate venture arm dari Telkom Indonesia.

Anchanto akan menggunakan dana tersebut untuk memperkuat portofolio riset dan pengembangan (R&D) untuk meluncurkan dua produk baru, membangun platform data, dan melakukan ekspansi ke tiga pasar baru. Perusahaan ini juga akan berinvestasi pada tenaga kerja terampil untuk meningkatkan dan mempercepat peluncuran produk barunya ke pasar – khususnya akibat permintaan solusi SaaS yang terus meningkat.

“Memperoleh profitabilitas di saat-saat sulit seperti sekarang merupakan kinerja yang luar biasa; Saya merasa ini adalah pencapaian yang signifikan karena berhasil mengumpulkan pendanaan sebesar US$12 juta di tengah krisis COVID-19. Kami adalah perusahaan yang efisien. Seluruh pendapatan kami berasal dari SaaS subscription dengan gross margin yang tinggi. Kami tidak membeli inventory dan tidak mengoperasikan toko atau gudang,” jelas Vaibhav Dabhade, CEO dan Pendiri Anchanto.

Putaran pendanaan kali ini juga menandai dimulainya kemitraan Anchanto dengan Asendia AG, perusahaan raksasa pengiriman e-Commerce lintas batas dan layanan surat asal Eropa, sebagai pemegang saham baru. Selaras dengan pendekatan unik Anchanto untuk mengumpulkan dana dari pelanggan utamanya, Asendia adalah pelanggan keempat yang menjadi pemegang saham setelah MDI (anak usaha Telkom Indonesia), Transcosmos Jepang, dan Luxasia. MDI Ventures merupakan corporate venture capital yang dibentuk Telkom Indonesia – yang menambahkan kepemilikan modal lebih tinggi terhadap investasi yang telah ada sebelumnya. Marc Pontet, CEO Asendia, dan Donald Wihardja, CEO MDI Ventures akan bergabung ke dalam jajaran manajemen Anchanto.

Tahun lalu, platform Anchanto telah membantu merampingkan operasi E-commerce pada lebih dari 12.000 bisnis dan penjual di lebih dari 300 perusahaan global. Pelanggan Anchanto mengelola lebih dari 67 juta unit penyimpanan stok (Stock Keeping Units/SKU) dan lebih dari 115 juta daftar (listing), dan telah memproses gabungan Nilai Barang Dagangan Bruto (Gross Merchandise Value/GMV) senilai hampir US$2,71 miliar. Penjual juga memproses lebih dari 4 juta pesanan per minggu di sistem Anchanto, dengan rata-rata 1,6 pesanan diproses setiap detiknya.

Platform Anchanto yang sangat stabil telah dibangun untuk menangani volume yang sangat besar bagi pelanggan perusahaan dan karenanya memainkan peran kunci dalam menentukan kesuksesan perusahaan. Sekitar lebih dari 13 juta panggilan API berasal dari platform SelluSeller setiap hari. Jumlah ini akan meningkat hingga sekitar 27 juta panggilan API per hari pada saat peak season.

Solusi SaaS termutakhir dari Anchanto, yang dikembangkan sendiri oleh Anchanto, akan menyederhanakan berbagai mekanisme operasional backend dan membantu perusahaan lebih produktif menggunakan pengelolaan E-commerce otomatis. Solusi ini meliputi produk unggulan Anchanto, SelluSeller, sebuah perangkat lunak yang memungkinkan pengelolaan multi-channel pada e-commerce secara online dan melalui aplikasi seluler, dan Wareo, sistem manajemen gudang yang lengkap, untuk membantu bisnis mengelola operasional B2B dan B2C melalui satu sistem, sehingga proses kerjanya menjadi lebih lancar.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved