Technology

Goers Kembangkan Diri ke Sektor Pariwisata

Goers Kembangkan Diri ke Sektor Pariwisata

Target pemerintah bisa mendatangkan wisatawan asing (wisman) sebanyak 18 juta tahun ini harus menggunakan terobosan yang berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya. Karena itu kenaikan 3 juta wisman tahun ini dibanding tahun lalu yang mencapai 15 juta wisman, bukanlah perkara mudah, di tengah pesona wisata-wisata dari negara tetangga. Bahkan pemerintah mengharapkan bisa mendatangkan 20 juta wisman pada 2019. Wisatawan lokal pada Juni 2016 tercapai 265 juta kunjungan ke berbagai destinasi populer di Indonesia. Angka ini tentu diharapkan meningkat tahun ini.

Mendukung hal itu, Goers, startup binaan Indigo Creatve Nation (ICN) menghadirkan aplikasi yang bisa memudahkan wisatawan lokal maupun mancanegara mendapatkan referensi event, tren, tempat-tempat dan aktivitas menarik ketika akan pergi ke suatu daerah. Aplikasi yang sudah ada sejak 2015 ini adalah aplikasi direktori event perkotaan. Pada tahun ini mulai mengembangkan diri ke sektor pariwisata.

“Kami ingin mendorong industri pariwisata Indonesia dengan mempromosikan berbagai macam event, aktivitas, serta tempat-tempat yang sedang tren di Indonesia kepada wisatawan domestik maupun internasional,” kata Sammy Ramadhan, CEO Goers

Untuk tujuan tersebut, ujar dia, Goers sudah merancang strategi kampanye yakni #YukPergi. Ini bertujuan mengajak semua orang untuk berpergian, menikmati momen-momen terbaik, melakukan aktivitas dan merasakan hal-hal baru, serta memberikan pengalaman yang tak terlupakan.

Hal ini memungkinkan terjadi karena sebagai salah satu binaan Indigo, mereka telah menjalin kesepahaman dengan Menteri Pariwisata Arief Yahya—mantan Dirut Telkom baru-baru ini. Sammy melanjutkan, pihaknya tahun ini juga memiliki rencana mendekati industri layar lebar guna mempromosikan berbagai macam film-film Indonesia. Dan, tidak menutup kemungkinan juga film-film internasional.

“Dukungan mentoring Indigo tahun 2015-2016 kemarin membuat bisnis kami memungkinkan mendapat akses pasar lebih luas, terutama ke market Telkom Group yang sangat besar. Bagian terbaik yang kami dapatkan dari Indigo adalah kehadiran Telkom Group,” sambungnya.

Goers adalah daily discovery platform, sebuah aplikasi yang memudahkan masyarakat yang masih bingung menentukan kegiatan atau acara di waktu luangnya dengan mendapatkan informasi dan tiket acara. Hal itu bisa diperoleh dengan cepat karena adanya fitur rekomendasi acara dan kegiatan yang relevan dengan minat pengguna. Saat ini, Goers memberikan lebih dari 1.000 informasi acara dan kegiatan gratis maupun berbayar setiap bulannya.

Aplikasi ini juga bertujuan membantu talenta-talenta kreatif, seperti desainer, musisi, pembuat acara, dan semacamnya dalam memasarkan acara yang dibuat di Jakarta dan Bandung. Sebab, di ada platform penjualan dan pembelian tiket, sehingga pengguna yang ingin melakukan pemesanan atau membeli tiket, dapat dilakukan di Goers.

Saat ini, Goers telah memiliki puluhan ribu pengguna dan memiliki ratusan partner. Mulai dari event organizer, promotor, venue operator, resto, club, gym, co-working space, sekolah, universitas, hingga komunitas-komunitas.

Setelah dibangun pertama awal 2015, maka pada bulan Mei 2015 Goers sudah dapat diunduh di App Store, diikuti di Play Store pada September 2015 lalu. Kemudian, berhasil menyabet gelar juara pertama pada kompetisi Indonesia Next Apps 2.0 pada Agustus 2015 lalu. Menurut Sammy, mentoring Indigo telah memberikan pemahaman mendalam mengenai dunia startup dan menempa mental serta tekad menjadi lebih kuat di industri digital Tanah Air.

“Setelah mendapatkan binaan Indigo, yang paling utama dirasakan adalah munculnya keyakinan yang kuat untuk dapat merealisasikan mimpi kami,” katanya. Goers menilai, inkubator semacam ICN diperlukan karena jika sendirian, maka dapat membuat startup sulit mendengarkan dan mendapatkan sudut pandang berbeda dari para mentor ataupun teman-teman startup lainnya.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved