Sejak 2004 – 2013, total investasi Huawei dalam bidang R&D dan inovasi mencapai CNY 153,9 miliar. Huawei juga mentasbihkan diri sebagai pionir teknologi 5G, dengan nilai investasi sebesar US$ 600 juta di tahun 2018. Sampai saat ini, teknologi 400G core router diklaim Huawei sebagai teknologi paling mutakhir untuk cakupan dunia.

Hal tersebut dipertegas oleh Cathy Meng, CFO Huawei yang menyatakan bahwa dalam 10 tahun terakhir, Huawei telah menginvestasikan lebih dari 10% pendapatan penjualannya untuk inovasi. Di tahun 2013 saja, investasi yang telah dilakukan Huawei dalam R&D mencapai CNY 33 miliar.

Cathy Meng, CFO Huawei, Sumber Foto : Google (Istimewa)

atau sekitar 14% dari pendapatan penjualan. Hal ini menunjukkan bahwa investasi tahunan Huawei di bidang tersebut mencapai lebih dari US$ 5,4 miliar untuk pertama kalinya.

Huawei juga telah menunjuk 389 supplier berdasarkan hasil portofolio manajemen dan performanya (seperti yang dapat memenuhi pra-pembayaran supplier kurang lebih sebesar US$ 1 miliar di tahun 2013). “Kami mengadvokasikan dan membuka kesempatan untuk melakukan kolaborasi antar industri, membangun ekosistem bisnis yang dikarakteristikkan oleh sumber daya dan risk-sharing, serta menerapkan keuntungan yang bersifat win-win sembari memberikan layanan berkualitas, serta produk-produk dan layanan yang inovatif bagi konsumen kami,” terang Meng.

Meng juga menambahkan bahwa pada dekade berikutnya, akan lebih banyak orang yang menghabiskan waktunya untuk aplikasi-aplikasi digital. Hal ini akan menghasilkan lebih banyaknya kebutuhan data dan layanan hingga meningkatkan momentum perkembangan jaringan dan perangkat. “Kami mendedikasikan diri untuk menjadi yang terdepan dalam industri infrastruktur TIK sembari terus terfokus pada bisnis dan strategi inovasi serta melanjutkan proses penyederhanaan struktur manajemen di tahun 2014,” imbuhnya. (EVA)