Tiktok dan Kementrian Pariwisata Republik Indonesia berkolaborasi dengan menghadirkan Tiktok Travel x Wonderful Indonesia. Kolaborasi ini akan mengkampanyekan 10 destinasi Bali Baru yakni, Danau Toba, Tanjung Kelayang, Tanjung Lesung, Kepulauan Seribu, Borobudur, Bromo Tengger Semeru, Mandalika, Labuan Bajo, Wakatobi, dan Morotai.

Donny Eryastha, Kepala Kebijakan Publik Tiktok untuk Indonesia, Malaysia, dan Filipina, mengatakan peluncuran program ini adalah untuk mendukung program Kemenpar untuk mempromosikan brand Wonderful Indonesia di kalangan milenial. “Ini adalah salah satu bentuk tanggung jawab dan kontribusi kami untuk mendukung program Pemerintah untuk menyebarkan pariwisata Indonesia di luar dan dalam negeri,” kata Donny.

Adapun bentuknya adalah melalui program Challenge Online dengan menggunakan hastag Wonderful Indonesia yang dimulai dari tanggal 26 April 2019. Di program tersebut nantinya Tiktok akan menyediakan beberapa fitur visual untuk membantu mempromosikan pariwisata Indonesia. Beberapa selebriti tercatat ikut meramaikan program Challenge Online ini, antara lain, Raffi Ahmad, Cinta Laura, Jessica Milla, Angga Aldy, dll.

Sementara itu, Priyantono Rudito, Ketua II Tim Co-Branding Wonderful Indonesia, Kemenpar menjelaskan bahwa kampanye co-creation ini akan memperkenalkan pariwisata Indonesia kepada para milenial di seluruh penjuru dunia. “Hasil evaluasi Rakornas kami kemarin, menunjukkan bahwa 50% populasi kita adalah milenial. Namun, kami belum sepenuhnya memiliki layanan produk dan cara berkomunikasi dan strategi marketing yang millennial friendly dan millennial ready,” kata dia menambahkan. Diharapkan dengan kerjasama ini, pariwisata Indonesia bisa lebih dikenal lagi di dunia internasional, khususnya di kalangan milenial .

Donny menambahkan, target akhir yang ingin dicapai platform dalam kerjasama ini adalah bertambahnya wisatawan yang berkunjung ke 10 destinasi Bali Baru yang telah ditetapkan pemerintah. “Selain ikut membantu pemerintah dalam memperkenalkan Indonesia kepada dunia. program ini juga ditujukan untuk menambah variasi konten yang ada di platform Tiktok,” ungkapnya.

Sebagai tambahan, Tiktok merupakan sebuah platform video berdurasi pendek yang berbasis di Los Angeles, dengan kantor global di London, Tokyo, Seoul, Shanghai, Beijing, Singapura, Jakarta, Mumbai, dan Moskow.