Kian menjamurnya sepeda motor membuat bisnis cuci kendaraan roda dua itu pun laris manis. Kesibukan membuat kebanyakan masyarakat menyerahkan kendaraannya untuk dibersihkan orang lain. Kalau biasanya mencuci motor dengan sistem tradisional dan hidrolik, kini sudah ada robot pencuci sepeda motor.

Adalah PT Sato Sara Semesta yang memproduksi robot pencuci mobil dan motor dengan merek dagang Sato. Robot tersebut merupakan karya anak bangsa. “Ini (robot pencuci motor) yang bikin adalah anak bangsa,” terang Moeljadi, Founder sekaligus Direktur PT Sato Sara Semesta, di sela-sela acara peluncuran robot pencuci motor, dalam ajang Indonesia International Motor Show 2013, Kemayoran, Jakarta, Senin (23/9/2013).

Dia mengatakan, robot pencuci mobil sudah lebih dulu hadir. Tepatnya, robot itu sudah ada sejak tahun 2007. Sekarang robot pencuci motor pun dibuat. “Kalau untuk Robotic Motor Wash baru diluncurkan hari ini di IIMS,” imbuhnya.

Apa keunggulan dari robot pencuci motor ini? Moeljadi menjelaskan, ada tiga hal pokok yang ditawarkan Sato, yakni, pertama, omzet yang besar kepada pemilik usaha. Kedua, sumber daya manusia yang dipekerjakan bisa mendapatkan pendapatan yang baik. Ketiga, konsumen dimanjakan dengan outlet yang rapi dan nyaman.

Robot pencuci motor ini pun ditawarkan kepada masyarakat dalam bentuk franchise. Namun, sebelumnya, perusahaan telah membuka usaha cuci motor dengan robotnya itu di tujuh tempat. Satu di Yogyakarta, sedangkan enam usaha ada di Jabotabek. “Franchise belum ada karena baru kami mulai (tawarkan),” tuturnya.

Biaya investasi yang harus digelontorkan mereka yang mau mendirikan bisnis cuci motor dengan robot Sato adalah Rp 37,5 juta. Perusahaan pun mengklaim balik modal (BEP) bisa tercapai dalam satu tahun. “BEP dipatok 12 bulan dengan asumsi motor yang dicuci 60 unit per hari.” Pengalaman dia jumlah motor yang dicuci biasanya lebih dari 100 unit. Otomatis, menurut dia, BEP bisa lebih cepat atau kurang dari satu tahun.

Syarat yang harus dipenuhi untuk mendirikan bisnis cuci motor dengan robot Sato yakni pengusaha menyediakan luas lahan dengan ukuran standar 96 meter persegi. Penggunaan listrik untuk mesin, AC, dan komputer mencapai 3.500 watt. Jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan sekitar lima orang. “Selama 3-4 hari ini, hampir 80 persen (pengunjung stan) tanya Robotic Motor Wash,” tandasnya. (EVA)