Sebagai market leader online travel agency di Amerika, Expedia memiliki komitmen yang tinggi terhadap pengembagan teknologi yang ada. Investasi yang besar ditanamkan untuk membangun teknologi yang memadai dan memudahkan para pelanggannya. Apalagi saat ini di mana hampir seluruh belahan dunia mengalami perubahan yaitu dengan menggunakan mobile platform.

Khusus di kawasan Asia, fenomena perubahan ini juga dipelajari oleh pihak Expedia. Pertumbuhan pengguna smartphone di Asia yang semakin tinggi rupanya sebanding dengan pertumbuhan mobile application Expedia. Contohnya saja di Indonesia, mobile Apps Expedia baru tersedia sejak Januari tahun ini tapi dalam waktu tiga bulan sudah ada 100 ribu yang mendownload.

“Ini angka yang sangat bagus dalam tiga bulan sudah bisa tembus angka 100 ribu, padahal kami belum melakukan pemasaran yang gencar,” ujar Vikram Malhi, General Manager South &Southeast Asia Expedia.

Lebih lanjut Vikram juga menjelaskan, pihak Expedia mempelajari betul bagaimana para pelanggan memanfaatkan beragam platform yang tersedia di Expedia. Ternyata perubahan memang telah terjadi, saat ini pelanggan lebih memanfaatkan perangkat mobile dibanding dengan PC ataupun laptop.

Expedia yang besar di Amerika juga mempelajari bagaimana mengadopsi website ke dalam sebuah perangkat mobile. Di Amerika kebanyakan orang di sana menggunakan iPhone dan Expedia pelajari iOs pengoperasiannya dengan cara menekan atau tab, tapi di Asia lain lagi di sini lebih banyak pengguna Andorid yang pengoperasinnya dengan cara di swipe.

“Kami memang membangun infrastruktur teknologi tidak sembarangan. Sebab kami tidak membuat versi mobile yang langsung diadopsi dari website, tapi membangun ulang sesuai dengan perangkat yang ada saat ini. Kami menarwakan experience kepada para pengguna,” tutup Vikram lebih lanjut.(EVA)