Samsung Elektronik Indonesia (SEIN) memboyong seri Galaxy terbarunya, Samsung Galaxy S10. Smartphone ini hadir dalam 3 seri yakni Galaxy S10e, Galaxy S10, dan Galaxy S10+ yang tersedia dalam varian warna Prism White, Prism Black, dan Prism Green. Untuk Galaxy S10+, tersedia juga dalam dua model Ceramic Premium yakni Black Ceramic dan White Ceramic.

Rangkaian seri Galaxy S10 ini mengusung tiga fitur unggulan antara lain fitur Pro-Grade Camera, yang memungkinkan penggunanya mengambil gambar dan video layaknya profesional. Adapula lnfinity-O Display yang diklaim memberikan pengalaman sempurna dalam menikmati berbagai konten visual.

Selain itu, berkat teknologi Wireless PowerShare pengguna Galaxy S10 dapat berbagi daya ke perangkat lain yang kompatibel dan memiliki sertifikasi Qi. Bukan hanya ke smartphone lain, tapi juga ke Galaxy Ecosystem: Galaxy Watch, icon X, dan Galaxy Buds.

IT & Mobile Business Vice President PT SEIN, Bernard Ang mengatakan, Samsung Galaxy S10 diciptakan dengan beragam pembaruan dan peningkatan kecerdasan pada fitur unggulannya.

“Beragam fitur unggulan tersebut dihadirkan untuk menunjang kebutuhan Next Generation yang tidak pernah takut untuk menjadi yang pertama mengadopsi tren, serta yang terbuka pada hal baru, dinamis dan terus terkoneksi,” kata Bernard.

Setiap seri pada rangkaian Galaxy S10 didukung Lensa Ultra Wide dengan bidang pandang 123 derajat yang memungkinkan pengguna dapat mengambil gambar secara utuh. Sementara untuk video,Samsung menghadirkan fitur Super Steady yang memungkinkan perekaman video minim akan goncangan.

Untuk layar, semua rangkaian seri Galaxy S10 hadir dengan teknologi Dynamic AMOLED dengan desain Infinity-O pada layar AMOLED. “Bahkan, kameranya pun ada di bawah layar sehingga memberikan ruang lebih bagi penggunanya untuk melakukan banyak hal,” kata Denny Galant, Head of IT & Mobile Product Marketing PT SEIN.

Di balik layar Dynamic AMOLED, Samsung menanamkan teknologi keamanan Ultrasonic Finger Print yang mampu mendeteksi tidak hanya gambar sidik jari, tetapi juga contour dan aliran darah jari pengguna. Fitur ini juga dilengkapi anti-spoofing 3D sehingga diklaim mampu melindungi data yang tersimpan.

Berbicara software, seri Samsung Galaxy S10 diperkuat dengan baterai sebesar 3.400mAh, Galaxy S10+ 4100 mAh, dan Galaxy S10e 3.100 mAh. Samsung Galaxy S10 dengan RAM 8GB dan memori 128GB dibanderol dengan harga Rp 12.999.000. Samsung Galaxy S10e dengan RAM 6GB dan memori 128GB, dibanderol dengan harga Rp 10.499.000.

Adapun untuk Galaxy S10+ dibanderol dengan harga: RAM 12GB/memori 1TB: Rp 23.999.000, RAM 8GB/memori 512GB: Rp 18.499.000, serta RAM 8GB/memori 128GB: Rp 13.999.000

“Ini pertama kalinya kapasitas ROM 1 terabyte bisa dibenamkan di smartphone. Samsung selalu ingin berinovasi dan kita terus push lagi yang sebelumnya 512GB ternyata 1TB juga bisa,” ujar Denny.

Menandai peluncuran Galaxy S10 di Indonesia, Samsung menyelenggarakan penjualan langsung perdananya di Central Park, Kota Kasablanka, Sun Plaza Medan, dan Pakuwon Mall Surabaya pada 8-10 Maret 2019. “Untuk pre-order tiga seri Samsung Galaxy S10 sudah sold out, dan akan dibuka kembali pada 8 Maret,” lanjut Denny.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id