Jangan pernah meragukan karya anak bangsa! Sekalipun merek-merek notebook ternama bergelimangan di pasar Indonesia, ternyata merek lokal juga bisa unjuk gigi. Bahkan notebook ini disebut sebagai notebook gaming lokal pertama di Indonesia. Apa itu? Notebook itu disebut dengan Xenom.

“Kami berani diadu, dan biarkan konsumen yang menilai. Dengan spesifikasi yang kurang lebih sama, selisih harganya bisa jauh berbeda. Konsumen bisa menghemat sampai jutaan rupiah. Selamat datang di era notebook gaming murah,” ujar Rolly Edward, General Manager Xenom Indonesia, di Jakarta, Kamis (12/9/2013).

Rolly, yang merupakan seorang gamers, berujar, kalau dulu bermain game hanya lewat PC, sekarang notebook pun bisa digunakan. Akan tetapi, produk notebook yang ada di pasar kebanyakan dibanderol dengan harga yang mahal. Sudah begitu, notebook gaming yang ada tidak bisa diutak-atik (customize).

Berangkat dari kondisi itu, sejumlah anak bangsa pun membuat gebrakan dengan melahirkan notebook gaming merek lokal. “Akhirnya saya dan tim ingin sekali ciptakan gaming platform. The most enjoyable gaming experiences,” tegas dia. Lahirlah notebook gaming bermerek Xenom.

Nama merek memang sengaja dipilih yang spesial. Ia mengatakan, Xenom ini berkaitan dengan tempat tinggal para dewa, di mana produk-produknya sendiri adalah nama-nama penjaga tempat itu. Nama yang unik, kata dia, adalah salah satu keunggulan dari notebook ini.

Apa saja produk dari Xenom? Rolly menyebutkan, ada lima tipe notebook, yakni Pegasus, Siren, Shiva, Phoenix, dan Hercules. Tiap notebook tersebut menggunakan Intel Core i Series generasi keempat dan kartu grafis generasi ketujuh yang paling baru dari Nvidia. Setiap produk mempunyai karakter. Pegasus adalah notebook yang menawarkan harga yang paling terjangkau. Harganya dimulai dari US$ 749 per unit untuk seri W650SR.

Siren, notebook gaming yang paling ringan dan mungil di kelasnya. Harga produk dengan layar berukuran 13 inci ini dibanderol mulai dari US$ 1.319 untuk seri W230ST. Sedangkan Shiva adalah notebook dengan performa tinggi dan layar besar, yakni dari 15,6 inci hingga 17,3 inci. Harga notebook ini dimulai dari US$ 1.219.

Xenom Hercules adalah notebook yang terkuat dan terbaik dalam hal performa. Perusahaan memasangkan dua kartu grafis demi menampilkan visual dan performa terbaik, sekalipun pengguna menjalankan beberapa aplikasi grafis dan gaming secara bersamaan. Harganya mulai dari US$ 2.719. Dibawah Hercules ada Phoenix, notebook terkuat kedua. Notebook ini diklaim tahan panas meski gamers menggunakannya hingga belasan jam. Konsumen bisa mendapatkan Phoenix dengan harga mulai dari US$ 1.849.

Selain menawarkan harga yang terjangkau, Xenom pun mempunyai keunggulan lain. Seluruh notebook-nya bisa di-upgrade oleh pengguna, mulai dari prosesor, VGA, memori, hard disk, serta SSD. “Xenom adalah notebook gaming merek lokal pertama yang dapat di-custom. Ini waktunya Indonesia unjuk gigi, membuktikan kepada dunia bahwa kita juga dapat meng-custom notebook gaming milik kita,” ujar Rolly.

Dia menekankan, seluruh animasi karakter Xenom dirancang di Indonesia. Beberapa proses perakitannya pun dilakukan di Tanah Air. Tetapi, form factor-nya diproduksi di dalam negeri. “Semua form factor notebook Xenom diproduksi di taiwan, termasuk bodi, motherboard, dan panel LCD. Di luar itu, memori, prosesor, front panel, hard disk, SSD, GPU, kami bisa dapatkan dari dalam negeri melalui kerja sama dengan para mitra distributor resmi,” tandas dia. (EVA)