Management Trends zkumparan

Tren HRD 2021, Era Baru Hybrid Working

Tidak terasa, dalam beberapa bulan lagi kita akan membuka lembaran baru dan mengakhiri tahun 2020. Walaupun masih berjuang mengatasi global pandemi COVID-19, Pemerintah Indonesia masih menghimbau dan mendorong masyarakat untuk tetap menjalankan roda ekonomi bersama-sama. Sudah bukan berita baru lagi, pandemi COVID-19 sungguh mengganggu proses kehidupan ekonomi sosial negara, dan perusahaan. Beberapa industri dan usaha dalam negeri juga banyak yang tidak bisa bertahan sehingga beberapa terpaksa gulung tikar.

Jika pada awalnya bisnis dan pelaku usaha bisa beroperasi dengan bebas, kini semua pergerakan harus mematuhi protokol pemerintah dalam mencegah COVID-19. Mulai pembatasan fisik dan sosial atau physical distancing, bekerja dari rumah atau WFH (Work from Home), hingga fase New Normal yang sudah memperbolehkan aktivitas di luar rumah, namun masih dibatasi aturan protokol kesehatan.

Dalam kondisi terbatas ini, tim Human Resources (HR) dan perusahaan harus sigap dalam merancang strategi di fase New Normal. Tujuannya agar bisa membimbing karyawan tetap produktif dan bisa beradaptasi lebih baik di tengah pandemi. Konsep bekerja remote memang terbukti cocok dan efektif untuk mengatasi ketidakpastian, namun tidak semua karyawan atau divisi tertentu bisa terus-menerus bekerja dari rumah. Dari situasi inilah muncul istilah baru yaitu, Hybrid Work Model.

Apa itu Hybrid Work Model? Secara pengertian harfiah, Hybrid berarti kombinasi dari dua atau lebih konsep yang akhirnya menghasilkan turunan dengan dwifungsi. “Saat kemampuan dasar untuk bekerja dari rumah sudah mantap, alur kerja dan komunikasi juga harus diperhatikan, dan manajemen perusahaan juga harus lebih proaktif dalam mengoptimalkan aspek tersebut,” ujar Gordon Enns, CEO dari GreatDay HR.

Model kerja Hybrid membuka kemungkinan untuk meningkatkan produktivitas karyawan dengan konsep yang juga fleksibel, model kerja ini muncul sebagai jawaban ketidakpastian kapan karyawan bisa kembali bekerja sepenuhnya di kantor. Dengan menerapkan model kerja Hybrid, perusahaan bisa meningkatkan keterikatan dan kepuasan karyawan, dan bisa dijadikan bentuk investasi perusahaan yang cukup optimal.

Apa saja kelebihan Hybrid Work Model? Menurut Enns, poin paling besar dalam penerapan model kerja Hybrid adalah terciptanya keseimbangan antara bekerja dari rumah dan kantor dengan bantuan teknologi. Model ini harus melibatkan pihak SDM atau Human Resource Department (HRD) yang perhatian dan cepat tanggap, terutama dalam mengusulkan teknologi apa yang cocok untuk bisnis perusahaan. Isnantyo Widodo, Ketua Komunitas Praktisi HR Indonesia menyebutkan, “Seorang HR harus memahami strategi bisnis ke strategi SDM-nya, dan harus menjadi reactor (enabler), menjadi partner (connector) dan anticipator (Designer) untuk memfasilitasi semua tantangan bisnis.” Widodo juga menegaskan bahwa semua pelaku usaha dan karyawan harus siap untuk menggabungkan teknologi dan kompetensi yang dikuasai. Sehingga, bekerja bisa kapan saja,dimana saja dan dengan siapa saja.

Penguasaan teknologi menjadi bagian paling krusial dalam upaya adaptasi model kerja Hybrid. Jika model kerja remote memang sepenuhnya mengandalkan teknologi, dalam model kerja Hybrid justru bisa mengkombinasikan kompetensi tenaga manusia dengan teknologi. Salah satu bentuk teknologi yang bisa mendukung efektivitas model kerja Hybrid adalah Human Resource Information System (HRIS).

Dengan menggunakan sistem ini, HRD dan manajemen perusahaan dapat dengan mudah mengatur jadwal kerja atau shift, dan mengawasi kinerja karyawan secara intensif tanpa ada kesan mengintimidasi dan kurang rasa percaya. “Pemberlakuan activity recording ketika WFH, pengadaan survey tentang keadaan atau kondisi karyawan misalnya dengan health declaration, HR buddy, dan survei lainnya, pemberlakuan online recruitment & interview sehingga pengadaan tenaga kerja baru tetap bisa terjaga & terpenuhi,” ungkap Vidya Antariksi, HR Manager PT People Intelligence Indonesia.

Salah satu sistem HRIS terpadu di Indonesia, GreatDay HR, solusi HR memahami kesiapan mental dan perubahan mindset karyawan dalam menghadapi situasi yang penuh ketidakpastian. GreatDay HR mengerti bahwa aset terpenting perusahaan tetaplah karyawan, dan berdasarkan itu GreatDay HR memiliki sejumlah fitur HR yang bisa membantu perusahaan meningkatkan taraf kerja dan hidup karyawan. Mulai dari kemudahan akses melalui aplikasi seluler, teknologi berbasis cloud, dan terintegrasi dari sistem rekam kehadiran ke sistem penggajian otomatis dari GreatDay HR yang sudah termasuk semua komponen pajak penghasilan, hingga benefit berupa asuransi dan pinjaman.

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved