Under Armour, merek yang pertama kali merevolusi pasar pakaian olahraga pada 1996, kembali berinovasi dengan mitranya Celliant, dengan memproduksi Rush dan Recovery. Kedua produk ini merupakan lini pakaian olahraga terbaru yang dirancang untuk meningkatkan performa saat latihan dan membantu proses pemulihan penggunanya.

Agham Rinaldi, Brand Manager Under Armour Indonesia, mengungkapkan, pasar pakaian olahraga semakin bertumbuh berkat permintaan yang meningkat dan tren mode seperti athleisure.

“Sebagai sports brand, Under Armour berupaya menghadirkan inovasi yang tidak hanya mampu memecahkan masalah yang dihadapi para atlet, tetapi juga meningkatkan performa mereka. Inovasi itu terlihat dari kemunculan Under Armour yaitu Rush dan Recovery,” jelasnya.

Rush dan Recovery menggunakan bahan pakaian yang telah dirancang secara ilmiah dapat memberikan peningkatan performa dan pengembalian energi dengan teknologi Celliant. Singkat kata, bahan yang digunakan bertujuan memberikan manfaat yang sama seperti sauna inframerah pada tubuh.

Syukri Azman, Product Trainer Under Armour Southeast Asia, menjelaskan bahwa mineral-mineral yang dapat ditemukan secara alami, diekstraksi, dan dihancurkan menjadi partikel-partikel aktif, lalu kemudian dilebur menjadi satu untuk membentuk campuran khusus. Campuran ini kemudian ditanamkan ke dalam serat-serat yang akhirnya akan dirajut menjadi bahan pakaian dengan performa tinggi dari Under Armour dan digunakan untuk koleksi terbaru ini.

Menurutnya, aaat kita berolahraga, tubuh mengeluarkan energi panas. Produk Rush dan Recovery menggunakan bahan yang responsif sehingga energi tersebut terserap, diubah menjadi energi inframerah, dan kemudian dipancarkan kembali ke tubuh. Energi daur ulang ini dapat meningkatkan sirkulasi darah lokal. Meningkatkan performa, energi, dan pemulihan. Ketika dikenakan, Rush dan Recovery diklaim akan merangsang naiknya ketahanan dan kekuatan.

Under Armour Indonesia juga menghadirkan UA Rush Lab, sebuah pameran interaktif di mana para pengunjung dapat melihat lebih dekat bagaimana teknologi Rush bekerja. Misalnya, pengunjung dapat mengetahui bagaimana prodk tersebut dapat meningkatkan rutinitas latihan dari juara tiga kali NBA dan penyabet dua kali gelar MVP – Stephen Curry, pemain sepak bola kelas dunia – Kelley O’hara, dan juara tinju kelas berat dunia – Anthony Joshua.

“Kegiatan ini akan berlangsung mulai 27 Juni hingga 3 Juli 2019 di Pacific Place,” ungkap Agham.

Pecinta Under Armour dari seluruh dunia telah menggunakan UA Rush dalam proses latihan untuk menghadapi momen terbesar mereka. Di Indonesia, Deddy Corbuzier (selebriti, ilusionis dan pemandu program televisi), Ade Rai (mantan binaragawan nasional), dan Adinda Sukardi (pegiat olahraga) telah secara eksklusif mendapat akses awal untuk berolahraga menggunakan Rush.

Deddy Corbuzier pun menceritakan pengalamannya setelah menggunakan UA Rush. “Hampir setiap hari saya berolahraga dan bisa berlangsung berjam-jam. Apalagi dengan aktivitas sehari-hari yang padat, pasti banyak energi yang keluar. Dengan RushH, saya terbantu dalam mengembalikan energi itu sehingga performa lebih stabil,”” ucap dia.

Selain Rush dan Recovery, Under Armour juga akan menghadirkan berbagai lini produk terbaru yaitu New Curry 3Zero, Project Rock dan Hovr Apex & Rise. Hal ini semakin memperkuat komitmen UA dalam memberi dukungan menyeluruh kepada para atlet.

www.swa.co.id