ITB Entrepreneurship Challenge (IEC) kembali digelar. Kompetisi wirausaha khusus mahasiswa se-Indonesia ini masih memperebutkan hadiah puluhan juta rupiah. Tahun ini, IEC membagi kompetisi jadi dua menurut usia bisnisnya, yaitu Idea Canvas dan Start Up. Idea Canvas adalah kompetisi untuk bisnis yang belum genap 6 bulan, sedangkan Start Up untuk bisnis usia 6 bulan sampai 3 tahun.

Kevin Giarto

“Baru tahun ini kami membagi IEC jadi dua,” kata Kevin Giarto, Ketua Panitia IEC 2013 kepada SWA Online usai konferensi pers. Pembagian tersebut berlaku sepanjang proses IEC 2013 hingga diperoleh pemenang dari masing-masing segmen. Kompetisi ini menargetkan 800 proposal perencanaan bisnis yang diterima panitia hingga 17 Februari 2013 nanti. Setelah itu akan dipilih 10 finalis Idea Canvas dan 10 finalis Start Up yang akan dikarantina selama 5 hari dalam e-camp untuk mengikuti pelatihan. Pemenang diumumkan saat Gala Dinner. Juara pertama Start Up berhak membawa pulang modal Rp 30 juta, sedangkan juara kedua meraih Rp 20 juta, dan juara ketiga Rp 10 juta. Sementara itu pemenang Idea Canvas bisa mengantongi modal Rp 15 juta, juara kedua Rp 10 juta, dan juara ketiga Rp 7,5 juta.

Kompetisi IEC 2013 diawali dari proposal bisnis yang tak lebih dari 10 halaman. Proposal yang dikirim peserta berupa tim beranggotakan 3 mahasiswa aktif dari universitas di seluruh Indonesia ini akan diseleksi. Di tahap ini, seleksi dilakukan oleh 20 tim penilai dari berbagai kalangan bisnis termasuk Kadin dan Apindo hingga terpilih 20 sampai 40 proposal bisnis terbaik. Setelah itu seleksi kembali dilakukan oleh tim juri yang telah direkomendasikan tim penilai.

Rangkaian IEC 2013 dimulai dari Roadshow yang bertujuan memperkenalkan kompetisi tersebut kepada mahasiswa di berbagai universitas di Indonesia melalui kunjungan langsung. Ada pula Grand Seminar yang akan diadakan pada 9 Februari 2013. Seminar tersebut mendatangkan sejumlah tokoh bisnis terkemuka seperti Chris Kanter (Ketua Global Entrepreneurship Program Indonesia), Shinta W. Kamdani (Managing Director of Sintesa Group), Dondi Hananto (Founder Kinara Indonesia), Danny Oei (Co-founder MindTalk sekaligus CEO MCM Group Worldwide), Dewi Tanjung (Founder & CEO De Tanjung), Silverius Oscar Unggul (CEO Jaringan Untuk Hutan Sultra), Indra Prastomiyono (Direktur PT MNC Group), dan Betti Alisjahbana (pemilik QB International). Menilik akun twitternya, Gita Wiryawan dan Jusuf Kalla pun diagendakan mengisi acara tersebut sebagai keynote speaker.

“IEC bukan sekadar kompetisi, tapi juga membantu untuk membuat keputusan apakah setelah selesai kuliah akan bekerja jadi karyawan atau jadi entrepreneur,” kata Dendi Pratama, pemenang IEC 2011. Kevin mengklaim bahwa IEC ke tujuh ini memberikan kesempatan besar karena kompetisi terjadi di level peserta yang sama, mahasiswa. Ia pun berharap kompetisi ini menjadi pijakan pertama start up bisnis berkembang melalui mentoring dan bertemu langsung dengan investor. (EVA)