Berpose: 103 peserta CEO Academy berpose setelah mengikuti Peluncuran CEO Academy di Hotel Shangri La Jakarta

Menjawab tantangan zaman sekaligus menyiapkan generasi penerus bangsa yang akan menjalankan peran dalam pembangunan, P&G (Procter & Gamble) Home Products, perusahaan penyedia kebutuhan rumah tangga dan perawatan personal global menggelar acara CEO Academy 2014.

CEO Academy 2014 diikuti oleh tiga universitas di Indonesia. Di antaranya, Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, dan Prasetya Mulya Business School.

Acara yang digelar di Hotel Shangrila Jakarta tersebut membekali para peserta dengan Model Pengembangan Kepemimpinan P&G 70-20-10. Melalui model ini peserta dapat memperluas ketrampilan dan pengetahuan mereka tentang kepemimpinan dan pengembangan strategi dengan bimbingan secara personal, serta bimbingan para mentor dan pemimpin P&G dan pelatihan formal.

Para mahasiswa juga dapat mengikuti praktek nyata melalui penerapan studi kasus yang akan menantang kemampuan mereka akan kepemimpinan, berpikir secara strategis dan kemampuan menjual secara persuasif. CEO Academy merupakan wadah untuk mendorong bakat kepemimpinan melalui proses pertukaran ide ilmu pengetahuan, serta pengalaman bersama.

Nararya Soeprapto, Director Corporate Communication of PT P&G Home Products Indonesia, menyampaikan bahwa pada acara CEO Academy 2014 tersebut, panitia menyediakan lingkungan yang dapat memberkan pengalaman belajar dari segi pengembangan diri, interaksi sosial, perencanaan strategis dan pemikiran persuasif.

“Bakat dan kepemimpinan merupakan nilai-nilai dan dasar dari keberhasilan P&G. Kami berkomitmen untuk menumbuhkan dan mengembangkan bakat generasi muda Indonesia untuk menjadi pemimpin masa depan,” ujarnya.

P&G merekrut peserta yang terbaik, dengan prestasi, dan keahlian beragam dari seluruh dunia. Perusahaan yang telah dikenal sebagai perusahaan global dengan sistem pelatihan kepemimpinan yang mumpuni itu juga mengajarkan nilai tanggung jawab kepada para peserta. Tidak hanya itu, panitia juga memberikan arahan model 70-20-10 agar dapat diterapkan dengan sukses, dan mengacu pada tujuan, nilai, dan prinsip perusahaan P&G.

Bert Wouters, Presiden Direktur P&G Home Products Indonesia, mengatakan, selama dua hari di program CEO Academy, mahasiswa yang telah terpilih akan merasakan pengalaman yang biasa dialami oleh para karyawan.

“Kami percaya pada keberagaman dan adanya kebersamaan sebagai aset penting bagi perusahaan untuk tetap kompetitif serta memenuhi kebutuhan pelanggan kami di seluruh dunia. Melalui P&G CEO Academy ini, kami sangat bangga dapat menghadirkan proses dan pengalaman ini bagi para peserta,” ungkapnya.

Tatas Prastyo Aji, mahasiswa asal ITB yang sekaligus peserta CEO Academy mengaku bangga dapat mengikuti kegiatan tersebut. “Kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang P&G, juga tentang kepemimpinan. Hal ini juga memaksa partisipan untuk aktif berkontribusi. Harapan saya ke depannya, acara ini memiliki long term program dimana mahasiswa yang terlibat tetap dibimbing untuk menjadi leader yang baik,” ujarnya. (EVA)