PT Honda Prospect Motor (HPM) siap mengekspor produk andalannya di segmen LCGC akni All new Honda Brio. Demikian keterangan Onfis Fandy, Marketing After Sales Service Director HPM.

Bila ekspor mobil tersebut teraealisir, ini menjadi catatan tersendiri bagi HPM. Karena, HPM selama ini dikenal hanya mengekspor komponen otomotif saja, terutama di negara-negara Asia dan Amerika Latin. ” Kita akan ekspor utuh Honda Brio. Hanya masih belum clear. Bila ini terealisir, maka kami akan ekspor utuh mobil. Selama ini HPM hanya ekspor komponen ke banyak negara seperti Jepang, Mexico, Brazil, Thailand dan Malaysia,” ujarnya.

Jonfis menambahkan, kualitas All New Brio yang dirakit di Indonesia sudah diterima secara global. Untuk itulah, pihaknya tengah menjajagi ekspor ke beberapa negara potensial, termasuk survey dinegara-negara yang menjadi tujuan pasar baru All New Honda Brio. “All New Honda Brio adalah leader di segmen mobil ini. Kita sudah melakukan survey di Indonesia, mayoritas di sana (negara-negara yang menjadi tujuan ekspor), untuk memastikan bahwa kualitas internasional ini bisa dipakai,” kata Jonfis.

All new Honda Brio lahir dari hasil survei konsumen. Mobil city car yang merupakan generasi kedua Honda Brio merupakan model yang dikembangkan melalui survei terhadap kebutuhan konsumen, terutama di Indonesia. Honda Brio generasi ini muncul dalam dua varian yakni RS dan Satya. Meski masuk di kelas LCGC, namun standar yang digunakan adalah internasional.

Dibanding versi sebelumnya, All new Honda Brio mempunyai bebebrapa ubahan. Desain makin sporty dan memberikan kesan dimensi lebih besar. Ini bisa jadi karena jarak sumbu roda yang lebih panjang menghasilkan ruang kabin dan bagasi yang lebih lapang. Mesin masih menggunakan teknologi i-VTEC + DBW 1.2L SOHC dengan 4 silinder segaris yang mana mampu menghasilkan tenaga maksimum hingga 90 Ps pada putaran 6.000 rpm dan mampu mencapai titik torsi maksimum sebesar 110 Nm pada putaran 4.800 rpm.

Mesin yang terdapat pada All New Honda Brio ini diklaim lebih tangguh di segala medan serta memiliki konsumsi BBM yang lebih irit. Apalagi, Honda juga sudah mengaplikasikan teknologi Drive By Wire untuk mengontrol buka-tutup thorttle valve dengan sistem suplai bahan bakar PGM-FI demi mencapai presisi akselerasi namun tetap irit BBM. Selain itu, pada mesin mobil ini pun juga terdapat Patterned Skirt Coating, yaitu inovasi desain pada selubung piston untuk meminimalisir gesekan serta meredam kebisingan dan juga berguna untuk memaksimalkan performa.

Mesin terbaru ini juga sudah lolos uji emisi standar EURO 4 Compliance sehingga menjadikan All New Brio model 2018 ini sebagai kendaraan ramah lingkungan. Honda All New Brio dibanderol dengan harga Rp 139 juta – Rp 190 juta.

www.swa.co.id