PT Blue Bird Tbk hadir di Sarinah sebagai mitra penyedia layanan transportasi bagi pengunjung. Kerja sama ini merupakan bagian dari langkah Bluebird untuk mempromosikan kebudayaan dan merek lokal guna mendukung pemulihan ekonomi dan pariwisata.

Peresmian kolaborasi ini ditandai dengan peluncuran pangkalan Bluebird di lobby selatan Sarinah dan dilanjutkan dengan kegiatan bersepeda dari kantor pusat Bluebird Group, serta berlari dari area Jalan Sudirman untuk mengampanyekan mobilitas ramah lingkungan, termasuk dalam rangkaian kegiatan Bluebird Run and Ride.

“Di ulang tahun ke-50, perusahaan kami berkomitmen untuk memperluas jangkauan akses masyarakat melalui kolaborasi dengan ikon pusat perbelanjaan lokal di Jakarta. Kami ingin mendukung usaha Sarinah dalam mempromosikan budaya dan merek lokal dengan menyediakan sarana mobilitas yang aman dan nyaman bagi para pengunjungnya,” ujar Direktur Utama PT Blue Bird Tbk Sigit Djokosoetono.

Lebih lanjut Sigit mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kolaborasi dua perusahaan asli Indonesia dalam mendukung promosi budaya dan merek lokal. “Kami berkolaborasi dalam mendukung merek dan budaya lokal agar dapat berkembang,” tegasnya.

Fetty Kwartati, Direktur Utama PT Sarinah, pada kesempatan yang sama menyampaikan, “Sarinah yang 60 tahun usianya juga tumbuh dari masa ke masa bersama Bluebird. Jadi kolaborasi ini punya nilai historis namun juga kontemporer karena kedua perusahaan adalah warisan usaha bangsa Indonesia yang masih eksis hingga kini. Sarinah dan Bluebird mengerti arti keberlanjutan usaha dan akan terus berinovasi hingga menjadi ikon pariwisata unggulan Indonesia.”

Ke depannya, Fetty berharap bahwa Sarinah sebagai destinasi wisata urban yang kental dengan warisan sejarah Jakarta, dapat menjadi pusat perbelanjaan pertama dengan pangkalan Bluebird yang memiliki fasilitas taksi listrik, untuk mendukung pengalaman perjalanan nol emisi bagi masyarakat Jakarta.

Kolaborasi ini juga disambut baik oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno. Keduanya dinilai telah mendukung ekonomi kreatif perusahaan. Menparekraf berharap kolaborasi ini akan mampu menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja bagi masyarakat seluas-luasnya.

“Terlebih, ada kegiatan bersepeda bersama untuk mengkampanyekan gaya mobilitas sehat sebagai salah satu kegiatan wisata urban yang bermanfaat. Aktivitas seperti inilah yang dapat mengatasi berbagai krisis akibat perubahan iklim dan mencapai pembangunan yang berkelanjutan dalam mengurangi karbon,” ujarnya.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id