Business Champions Brands IBBA

CMO Garudafood Sebut Kunci Keberhasilan Marketing Bukan Experience

CMO Garudafood Sebut Kunci Keberhasilan Marketing Bukan Experience
Ferry Haryanto, CMO Garudafood paling kiri

Dalam berbagai pemaparan ahli pemasaran didengungkan bahwa keberhasilan sebuah merek di pasar jika merek tersebut bisa memberikan experience (pengalaman) yang menarik, berkesan dan memuaskan konsumen. Pengalaman positif mendorong konsumen membeli kembali merek tersebut di lain waktu. Namun teori umum ini dibantah oleh Ferry Haryanto, CMO PT Garudafood Putra Putri Jaya, Tbk. pada perhelatan IBBA 2022 (Indonesia Best Brand Awards) di Hotel Shangri-La Jakarta belum lama ini yang digelar Majalah SWA dan Mars Indonesia.

Menurut pria yang pernah didaulat sebagai Best Young Marketeer 2008 ini menyempurnakan pemikiran yang menjelaskan bahwa pengalaman pada sebuah merek akan membuat konsumen membeli kembali produk tersebut.

“Share Exoerience yang menjadi kuncinya. Experience positif jika tidak dibagikan yang membuat orang lain tahu akan kehebatan atau bagusnya produk tersebut tidak akan mendorong pembelian yang akhirnya akan meningkatkan sales,” ujarnya.

Maka itu, lanjutnya, pengalaman yang baik pada sebuah merek harus didukung reach, frequency, media strategy yang tepat. “Experience memang kunci dan wajib, menurut Kantar, exposure menjadi kunci, memegang peran 60%. Ini bisa dicapai jika konsumen melakukan share the experience,” jelasnya.

Menurut pengalaman Ferry di bidang marketing yang sudah puluhan tahun, bukan experience yang menjadi kunci repeatable buyer, tapi share the experience adalah kuncinya. “Share experince menghasilkan exposure. Di digital justru ini makin powerful, karena share the experince bisa menjangkau yang lebih luas,” tuturnya.

Konsumen di era digital dia menambahkan, bisa membatalkan review orang lain. Jadi menurut pengalaman konsumen terhadap suatu merek, dia bisa membatalkan apa yang dipampang di iklan. Bahkan konsumen bisa membatalkan keputusannya karena orang yang tidak dia kenal share the experience merek atau produk yang dipakai. “Sangat jarang orang nonton berturut-turut film yang sama karena experience-nya sama. Tapi ketika sharing experince membuat orang menonton yang kita tonton,” tandasnya.

Ferry menyebut bahwa sektor-sektor seperti e-commerce, resto hotel, service, Food & Beverage, bisa memaksimalkan konsumen yang menggunakan produknya membagikan pengalamannya, untuk mendorong penjualan mereka, bukan sekadar menciptakan pengalaman yang baik. “Inilah yang diterapkan di beberapa produk Garudafood salah satunya merek Chocolatos melalui baking or cooking process yang dibagikan para food blogger yang kami gandeng. Ini selain mendorong wirausaha juga,” tuturnya.

Tanpa menyebut angka penjualan, menurut Ferry omzet Chocolatos Drink terdongkrak selama pandemi melalui strategi share the experience ini. Dia mengungkapkan bahwa selain baking or cooking process, Garudafood juga membagikan pengalaman konsumen mengonsumsi produknya melalui way to eating experience atau life experience dengan menggandeng Nagita Slavina dengan anak keduanya Rayanza yang dikenal dengan panggilan Cipung.

“Konten harus kreatif namun harus meaningful, media yang digunakan juga penting tapi yang terpenting adalah reaching out to your target audience seluas-luasnya. Inilah yang mendorong konsumen kita untuk membeli,” tegas Ferry.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved