Covid 19

PDEI Sampaikan Protokol Kesehatan Penting Untuk Lokasi Pengungsian

Di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang masih mengkhawatirkan, Indonesia juga harus menangani persoalan perubahan cuaca dan bencana alam dahsyat yang belakangan ini melanda.

Menyikapi situasi perubahan cuaca dan bencana alam tersebut, Perhimpunan Dokter Emergensi Indonesia (PDEI), mengingatkan perlunya antisipasi kondisi penumpukan pengungsi dari korban-korban bencana alam yang dalam situasi pandemi ini juga perlu ditangani serius dengan memperhatikan protokol kesehatan. Hal ini untuk meminimalisir adanya penularan Covid-19 terjadi di klaster pengungsian korban bencana alam.

Menurut dr Mahesa Paranadipa Maikel, Wakil Ketua PDEI, protokol kesehatan di lokasi pengungsian bencana yang perlu diperhatikan oleh para pemangku kebijakan dan para relawan penanggulangan bencana serta masyarakat korban bencana.

Protokol tersebut antara lain: pengaturan sirkulasi udara di lokasi penampungan; penggunaan masker dan rajin mencuci tangan bagi semua lapisan harus tetap terjaga walaupun mungkin beberapa kondisi penjagaan jarak antara keluarga inti korban bencana mungkin sulit dihindari; tempat pengungsian sebaiknya berusaha menyediakan fasilitas pencucian tangan lengkap dengan sabun cuci tangan.

Kemudian, badan penanggulangan bencana daerah maupun nasional harus bisa memfasilitasi pemeriksaan kesehatan atau pengawasan kesehatan di lokasi-lokasi pengungsian. Apabila ada pengungsi yang bergejala sakit harus segera diperiksa.

“Bila ada pengungsi yang mengalami gangguan kesehatan maka harus segera diperiksa dan jika kondisi kesehatannya mengarah pada ‘suspect Covid-19′ maka harus dilakukan testing dan jika ada pengungsi yang didapati terkonfirmasi Covid-19 melalui PCR maka harus segera dilakukan tracing (penelusuran) agar tidak terjadi penularan yang besar di klaster pengungsian dan penanganan pengungsi bisa berjalan dengan baik,” ujarnya.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved