David Prosser, Managing Director Fitness First Indonesia & Celebrity Fitness Indonesia, menjelaskan, pembukaan klubnya telah dimulai secara bertahap. Di era pandemi ini pihaknya telah menyiapkan pengalaman latihan baru dengan tingkat keamanan dan kebersihan yang tinggi. Timnya akan memperkenalkan beberapa protokol yang berfokus kepada aplikasi mobile untuk memungkinkan melakukan booking kelas grup fitness, social distancing, kebersihan pribadi dan kebersihan fasilitas fitness.

Salah satu langkah terpenting yang dijalankan pemerintah dalam menganggulangi pandemi COVID-19 adalah menerapkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar dan social distancing.

Untuk mencapai tujuan tersebut, kedua brand telah meluncurkan aplikasi mobile di mana member dapat lebih awal melakukan booking/pemesanan untuk slot kelas grup fitness. Aplikasi mobile akan mencatat pemesanan ini dan membantu para staf dalam menjaga kapasitas klub pada tingkat yang aman di 50\% seperti yang disarankan peraturan pemerintah pusat mengenai kegiatan berkelompok sosial.

“Class booking lewat aplikasi mobile adalah cara yang efektif bagi kami dalam mengelola kebijakan pembatasan jarak sosial yang aman. Lebih dari ini, aplikasi kami sangat user friendly sehingga praktis dan nyaman bagi member untuk melakukan booking di luar klub,” kata David.

Aplikasi mobile Fitness First dapat diunduh di App Store dan Google Play Store. Periode pemesanan kelas dibuka 46 jam sebelum kelas dimulai dan ditutup 5 menit sebelum kelas dimulai. Mobile app tersebut juga menyertakan fitur waitlist dan penalty. Member akan masuk ke status waitlist ketika kelas yang mau di booking sudah penuh. Waitlist akan ditutup 60 menit sebelum kelas dimulai.

Jika ingin melakukan pembatalan, member harus melakukannya selambat-lambatnya 4 jam sebelum kelas dimulai jika mereka dalam status booking biasa, dan selambat-lambarnya 5 menit sebelum kelas dimulai untuk pemesanans dengan status waitlist. Untuk mengurangi potensi ketidakhadiran, member yang tidak hadir di kelas sebanyak 6 kali berturut turut dalam 30 hari akan dikenakan penalty dimana member tidak bisa melakukan mobile app booking selama 7 hari.

Setelah membuat booking melalui aplikasi mobile, member dapat mengunjungi klub dan akan melihat protokol baru yang telah disiapkan untuk meneruskan kebijakan physical distancing atau pembatasan jarak sosial di dalam klub. Semua member wajib menjaga jarak minimal 2 meter dari satu sama lain selama berolahraga di dalam studio dan 1,5 meter di semua area lain di dalam klub. Kegiatan sosial seperti latihan kontak dekat dan sesi foto bersama juga disarankan untuk tidak dilakukan untuk saat ini.

Di dalam studio klub telah dipasang dengan tanda tanda di lantai untuk menetapkan spot yang dapat digunakan setiap member di kelas ini supaya pembatasan jarak dapat dicapai saat kelas berlangsung. Selain itu, beberapa peralatan seperti treadmill dan sepeda statis ditata ulang sehingga member hanya bisa menggunakan alat dengan posisi berselang-seling dimana akan ada treadmill atau sepeda statis yang kosong untuk memberi jarak antara member satu sama lain.

“Protokol baru kami akan memastikan bahwa kebijakan physical distancing dipraktikkan di seluruh bagian klub, termasuk area latihan dana di dalam ruangan loker di mana member hanya bisa menggunakan loker yang tidak ditandai tanda silang,” jelas David.

Seluruh member, staf dan tamu wajib untuk dicek suhu tubuh sebelum masuk ke klub, di mana petugas akan menolak siapa pun yang memiliki suhu tubuh lebih dari 37,30C (berdasarkan ketentuan pemerintah mengenai suhu badan maksimum untuk tubuh yang sehat). Untuk mengurangi kontak fisik saat pertukaran kartu membership di pintu masuk, member dapat melakukan check-in dan check-out sendiri dengan memindai kartu ke mesin kartu pemindai.

Member juga diwajibkan untuk menandatangani formulir pernyataan kesehatan sebelum dapat mulai berolahraga untuk menyatakan bahwa mereka dalam kondisi sehat, bebas dari gejala Covid-19, dan siap mengikuti semua protokol kebersihan klub. “Member adalah bagian terbesar di klub kami dan staff sudah ditugaskan untuk menjalankan protokol baru, namun para member juga mempunyai peran penting untuk mengikuti pedoman kesehatan baru agar kebersihan dan keamanan klub dapat dicapai secara efisien dan konsisten,” tegas David.

Selama beraktivitas, member wajib menjaga kebersihan pribadi dengan langkah-langkah seperti menutup mulut saat batuk / bersin, melindungi wajah dengan masker sebelum dan sesudah sesi olahraga, serta rajin bersihkan tangan dengan sanitizer yang disediakan di beberapa titik di klub seperti didepan klub, dalam klub dan ruangan loker. Selain itu, member juga disarankan untuk membawa handuk dan beberapa alat pelengkap olahraga seperti yoga mat, yoga hammock, boxing gloves and alat suspension.

Sebelum klub dibuka, inspeksi telah dilakukan untuk memastikan bahwa sistem listrik, mekanik, aliran air, AC dan filtrasi udara berjalan dengan lancar dan dalam kondisi prima. Untuk menjaga kebersihan alat fitnes sehari-hari, staf dan member diwajibkan untuk membersihkan peralatan sebelum dan sesudah digunakan dengan disinfektan yang disediakan. Staf juga akan memastikan bahwa semua studio latihan dibersihkan di saat kelas selesai dan sebelum kelas selanjutnya dimulai.

Meskipun protokol kebersihan yang diterapkan sangat lengkap, namun beberapa fasilitas fitnes tetap tidak akan dibuka saat ini. “Meskipun kami ingin memberi kenikmatan pengalaman olahraga yang lengkap, tapi demi keselamatan member, kami telah memutuskan bahwa fasilitas sauna, steam room dan kolam renang akan ditutup sementara sampai pemberitahuan lebih lanjut,” kata David.

Selain memperkenalkan protokol keselamatan untuk klub, David juga menjelaskan adanya ketersediaan program olahraga online, Home Sweat Home sebagai opsi latihan selama masa transisi ke new normal. “Dengan menghadirkan kelas olahraga seperti Cardio, Dance, Strength Training, Yoga dan Zumba, Home Sweat Home adalah cara yang praktis bagi member untuk mulai berolahraga hari ini juga sambil menunggu klub kami untuk sepenuhnya dibuka kembali,” ujarnya.

Program ini juga menyajikan berbagai pre-recorded video olahraga yang bisa diikuti di platform media sosial Fitness First. “Kami juga menyediakan tambahan 6 video kelas olahraga setiap minggu untuk memotivasi member agar tetap aktif dan fit. Saat ini, media sosial kami telah dikunjungi lebih dari 1 juta pemirsa dengan jumlah views sebanyak 3 juta,” tambah David.

Editor : Eva Martha Rahayu