Kota Mandiri Paramount Petals seluas 400 hektare di Tangerang terus membangun klister-klaster baru, kawasan komersial, menambah fasilitas hingga infrastruktur untuk mewujudkan impian bakal dihuni hingga 50 ribu orang, ada 60 ribu pekerja, sehingga ada 100 ribu orang beraktivitas di sana.

Salah satu upaya yang dilakukan sekarang adalah membangun klister ke-3 bernama Gardenia. Rumah tapak ini berkonsep modern tropis. Sebelumnya telah dilakukan pra NUP pada akhir Agustus 2022 lalu dan mendapat respons yang baik dari masyarakat hingga mencapai hampir 100 unit.

M. Nawawi, Direktur Paramount Land menjelaskan, keberadaan kota mandiri tidak terlepas dari akses yang mudah untuk menjangkau pusat kota serta fasilitas pendukung bagi warganya. Seperti pendidikan, kesehatan, dan hiburan yang memungkinkan penghuni dapat melakukan beragam aktivitas di dalamnya.

Sejatinya, kota mandiri diciptakan berpedoman pada prinsip pembangunan berkelanjutan (sustainable development) yang memadukan keindahan, ruang hijau, dan lingkungan. “Kami menghadirkan Paramount Petals dengan potensi sangat besar baik dari sisi konektivitas, investasi, dan fasilitasnya dengan konsep ‘one-stop-living’, terintegrasi antara hunian, komersial, bisnis, dengan fasilitas kota,” jelas Nawawi di Tangerang (7/10/2022).

Kehadiran Klaster Gardenia diharapkan mampu menggenjot penjualan sehingga mencapai target marketing sale yang dibidik Paramount Petals selama tahun 2022, yakni Rp750 miliar. “Per September 2022, marketing sale Paramount Petals telah mencapai Rp400-an miliar,” ungkapnya menambahkan.

Pencapaian Paramount Petals ini juga seiring dengan performa ciamik induk perusahaan, yaitu Paramount Land. Sepanjang tahun 2022, Paramount Land menargetkan marketing sale Rp5 triliun dan per September 2022 sudah membukukan Rp4,3 triliun atau sekitar 86%.

Sementara, Mario Susanto, VP Sales & MarketingParamount Petals mengungkapkan bahwa Paramount Petals terus berinovasi menghadirkan produk hunian yang sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup saat ini. Klaster Gardenia terdiri atas 400 unit dan akan dipasarkan secara bertahap dalam jumlah terbatas (200 unit) dengan harga mulai Rp 889 jutaan (sudah termasuk PPN) per unit untuk tipe 1 lantai dan Rp 1,1 miliaran (sudah termasuk PPN) per unit untuk tipe 2 lantai. Selama program peluncuran disediakan program promo dan cara pembayaran mulai dari super cash, tunai keras, KPR, hingga tunai bertahap.

Henry Napitupulu, Direktur Planning & Design Paramount Land, pada kesempatan tersebut menjelaskan, lokasi Gardenia strategis terhubung dengan tol Jakarta-Tangerang dan berada di tengah-tengah pengembangan kota mandiri lainnya serta dilengkapi infrastruktur modern (direct toll access), di mana pembangunan akses pintu tol di KM 26 akan segera dibangun pada 2023. Hal ini akan semakin memudahkan mobilitas konsumen menuju dan dari kawasan Paramount Petals, sekaligus meningkatkan nilai investasi hunian tersebut.

Ada beberapa yang dipasarkan. Untuk tipe 2 lantai Gardenia pilihan ukuran L8 (8×15), LT 120 m2/LB 111 m2, L7 (7×12/15), LT 84/105 m2 dan LB 84 m2, dan L6 (6×12/15), LT 72/90 m2 dan LB 71 m2. Sedangkan untuk tipe 1 lantai tersedia pilihan yaitu lebar 6, 7, dan 8 serta panjang bervariasi yaitu 12-15 m.

Menurut Henry, Gardenia memiliki fitur terbaru yaitu smart door lock, electric water heater, AC di kamar utama, high ceiling level yang menjadikan rumah Gardenia ‘larger and brighter’ dengan banyaknya pencahayaan alami yang masuk karena dikombinasikan selaras dengan jendela yang tinggi dan besar, mezzanine floor (opsi khusus untuk tipe 1 lantai) sebagai area fungsional yang dapat digunakan sebagai ruang tambahan untuk melengkapi kebutuhan penghuni penghuni seperti library, ruang belajar, ruang hobi, dan lainnya yang menjadikannya ‘Cozy Gateway’. Hal yang menarik lagi klaster ini serta dilengkapi oleh fasilitas seperti outdoor gym, communal garden, children playground dan gazebo yang cocok untuk semua lapisan generasi.

Swa.co.id