(Dari kanan ke kiri) Presiden Direktur PT Astra International Tbk Prijono Sugiarto, Vice President Director Astra Property Nilawati Irjani, Presiden Direktur Astra Property Paulus Bambang Widjanarko, saat peringatan HUT ke-2 Astra Property di Catur Dharma Hall, Menara Astra, Jakarta

Bisnis properti terhitung baru bagi PT Astra International Tbk. Kelompok usaha ini menggarap bisnis properti salah satu anak perusahaannya, PT Menara Astra (ASTRA Property), yang pada 26 Oktober 2018 lalu merayakan peringakatan HUT ke-2 di Catur Dharma Hall, Menara Astra, Jalan Jendral Sudirman Kav 5-6, Jakarta. Acara dihadiri oleh jajaran eksekutif Grup Astra, customers, partners, agents dan potential customers dari ASTRA Property.

Menurut Prijono Sugiarto Presiden Direktur Astra International, tujuan diversifikasi bisnis Astra ke properti selain karena prospek pengembangannya, sektor properti juga merupakan salah satu penopang pembangunan kualitas kehidupan Indonesia.

Bambang Widjanarko Santoso, ASTRA Property, menambahkan, Menara Astra, tempat berlangsungnya peringatan HUT ke-2 ASTRA Property ini, merupakan pilot project ASTRA Property yang kini menjadi rumah bagi Astra International, dan beberapa perusahaan di bawah Astra Group.

Di area yang sama, juga hadir proyek Anandamaya, exclusive residence dengan signature hanging pool, yang telah melakukan serah terima unit 3 bulan lebih awal dari yang dijadwalkan. Sementara, konstruksi Anandamaya dapat selesai lebih cepat, sehingga handover sudah bisa dilakukan lebih awal. Hal ini terjadi juga di Menara Astra, di mana konstruksi selesai 6 bulan lebih cepat, sehingga pertengahan 2018 tenant sudah bisa masuk.

“Kami berharap dapat deliver tepat waktu dengan kualitas baik di seluruh proyek. Hal ini juga yang mendorong tumbuhnya kepercayaan masyarakat terhadap produk ASTRA Property,” kata Bambang.

Proyek selanjutnya, Asya yang berlokasi di Jakarta Timur, township dengan luasan 70 hektar, di mana 10 hektare di antaranya adalah lahan hijau. Proyek Asya ini dikembangkan PT Astra Land Indonesia (perusahaan joint venture PT Menara Astra & Hongkong Land (Unicode) Investments Limited) bersama dengan PT Mitra Sindo Makmur (anak usaha PT Modernland Realty Tbk). Pembangunan township Asya akan dilengkapi dengan danau sebesar 15,6 hektar.

Selain itu, ada juga Arumaya, hunian eksklusif yang berlokasi di koridor TB Simatupang, baru-baru ini telah melakukan ground breaking. Satu area dengan kawasan perkantoran Asuransi Astra dan Menara FIF ini dikembangkan melalui PT Brahmayasa Bahtera yaitu perusahaan joint venture ASTRA Property dengan Hongkong Land Group Limited. “Proyek Arumaya direncanakan selesai akhir tahun 2022,” tutur Bambang.

Bambang juga memperkenalkan beberapa proyek pendukung seperti LIVNG dan aplikasi ASTRA Property, serta keinginan selanjutnya untuk dapat terus memenuhi tren kebutuhan masyarakat luas seperti co-working dan rest area di jalan tol Astra Infra. Pengembangan produk nantinya bervariasi di seputar residential, retail, office, cities dan industrial.