Marketing Strategy

Rexona Hadirkan Teknologi Motion Sense

Rexona Hadirkan Teknologi Motion Sense

Sebagai market leader dalam produk deodoran di Indonesia, Rexona meluncurkan inovasi produk bernama Rexona Motion Sense. Merek deodoran produksi PT Unilever Indonesia ini menawarkan teknologi yang terdapat formula microcapsule dengan keharuman yang akan muncul pada saat penggunanya melakukan gerakan.

Peluncuran Rexona Motion Sense di FX Sudirman, 28 Oktober 2015.

Peluncuran Rexona Motion Sense di FX Sudirman, 28 Oktober 2015.

Teknologi Motion Sense telah dipatenkan dan eksklusif dimiliki oleh Rexona ini menjadi deodoran pertama yang diaktifkan dengan gerakan. Produk ini diklaim akan menjaga tubuh terhindar dari bau badan selama 48 jam.

Selain itu, terdapat perubahan kemasan baru Rexona Motion Sense yang mana volume dari deodoran bertambah, dari yang sebelumnya 40 ml menjadi 50 ml. “Hal ini demi meningkatkan value for money kepada konsumen,” ujar Head of Marketing Deodorant and Baby Care PT Unilever, Amaryllis Esti Wijono.

Menurut Amaryllis, Rexona sebagai market leader merasa bertanggung jawab untuk memberi edukasi dan memberi teknologi terdepan dalam produk deodoran. “Kami berharap dengan teknologi Motion Sense dapat memberi perkembangan dalam kategori produk deodoran dan memberi nilai tambah bagi Rexona,” katanya saat peluncuran Rexona Motion Sense di FX Sudirman, 28 Oktober 2015.

Amaryllis mengungkapkan bahwa target market dari Rexona adalah kelas menengah keatas yang berusia di antara 18-35 tahun. “Rexona membantu masyarakat yang sadar terhadap higienitas agar dapat melindungi tubuh dari masalah keringat dan bau badan. Terlebih di zaman modern saat ini, tidak dipungkiri bahwa kesibukan menuntut untuk selalu bergerak, baik gerakan besar maupun gerakan-gerakan kecil,” ujar Amaryllis.

Hal ini dibenarkan oleh spesialis dokter olahraga, dr. Grace Tumbelaka bahwa sepanjang hari tubuh hampir tidak pernah berhenti melakukan gerakan. “Saat melakukan setiap gerakan, maka secara alami otot akan berkontraksi dan suhu tubuh akan mengalami peningkatan, terlebih lagi apabila gerakan tersebut memiliki intensitas yang tinggi. Hal inilah yang memicu keluarnya keringat untuk menurunkan suhu tubuh,” kata Grace.

Di kesempatan yang sama, Rexona juga memperkenalkan dua brand ambassador barunya, yakni Andien dan Dion Wiyoko.”Bersama Andien dan Dion, Rexona ingin menginspirasi masyarakat untuk lebih aktif bergerak tanpa mengkhawatirkan keringat, karena semakin aktif bergerak maka tubuh justru akan terasa semakin segar,” ungkap Amaryllis. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved