Personal Finance

Benarkah Investasi Properti di Amerika Masih Seksi?

Oleh Dibi
Salah satu properti milik Mt. Helix di Chicago

Salah satu properti milik Mt. Helix di Chicago

Berbicara tentang peluang investasi properti memang selalu seksi. Pasalnya, harga dan jumlah permintaan di sektor ini secara garis besar kian menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun. Jika membayangkan keuntungan dari sektor ini dalam kurs Rupiah saja bisa membuat kita berdecak kagum, tentu peluang untuk menghasilkan dollar Amerika di bidang properti terlalu menarik untuk diabaikan.

Potensi keuntungan yang menggiurkan ini bisa menjadi pedang bermata dua jika tidak teliti dan menurut Claire Lisin, APAC Operation Director Mt.Helix Holdings, tidak sedikit investor properti yang justru merugi saat berinvestasi di Amerika Serikat. Ini bisa terjadi selain karena ada niatan untuk menipu dari oknum yang tidak bertanggung jawab, juga karena investor dari luar Amerika cenderung tidak memahami seluk beluk properti di sana.

Mt.Helix yang merupakan perusahaan properti asal Amerika Serikat menyediakan jalur aman dan bersahabat bagi investor Indonesia untuk bermain di sektor properti di Negeri Paman Sam. Diklaim aman oleh Claire, karena properti yang dijual oleh Mt. Helix kepada investor dilengkapi dengan Rental Assurance Insurance, bukan Rental Guarantee.

Rental Guarantee memiliki durasi garansi 2 sampai 5 tahun, tapi setelah itu habis dan menurut Claire, developer yang menggunakan sistem ini melakukan mark up dari harga properti asli. Sedangkan Rental Assurance Insurance adalah polis asuransi yang disediakan oleh pihak ketiga dan durasinya bisa diperbaarui sesuai keinginan investor.

Selain itu, berbeda dengan Rental Guarantee, tidak ada mark up dari developer yang menggunakan sistem ini. Lantas jika sudah aman, bagaimana dengan pasar propertinya? Apakah menjanjikan?

“Mungkin di Indonesia atau negara-negara lainnya, pasar properti tidak semenarik di Amerika. Saya perhatikan di negara-negara lain, termasuk Indonesia, tinggal di rumah orang tua hingga berusia 20 tahun masih wajar sedangkan di Amerika tidak demikian. Di negara itu, jika sudah berusia 18 tahun tapi masih tinggal di rumah orang tua, adalah hal yang memalukan.

Lalu apa yang mereka lakukan? Mereka menyewa properti. “Jadi pasarnya akan selalu ada dan itu baru dari satu segmen saja,” ujar Claire. Saat ini saja Mt. Helix sudah memiliki 2.800 properti di Indianapolis, 800 di Chicago, dan 2.000 di Detroit dan hampir semuanya sudah memiliki tenant.

Soal tenant, dengan membeli properti di Mt. Helix, investor tidak perlu pusing mencari tenant. Ini karena properti yang dijual oleh korporasi tersebut semuanya sudah memiliki tenant sehingga Mt. Helix menjamin cashlow yang baik bagi investor.

Bagi investor yang ingin mencoba bermain di pasar Amerika, Claire menyarankan untuk memulainya dari properti di Chicago. “Propertinya cantik-cantik dan dekat dengan banyak pusat kegiatan sosial, jadi sebaiknya coba mulai dari Chicago,” ujarnya.

Dengan harga properti yang ditawarkan mulai dari US$68,000 , investor dapat meraih cashflow stabil hingga ribuan US$ per bulannya.

Claire mengatakan bahwa selama tahun 2016 ini Mt. Helix menargetkan 160 unit properti terjual kepada investor Indonesia. Dalam rangka mempermudah investor dalam membeli properti, perusahaan tersebut menyediakan pinjaman (mortgage loan) mulai dari 50% hingga 75% dari harga properti yang bisa dicicil. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved