Management Strategy

L'oreal Professionnel Bidik 5.000 Salon

L'oreal Professionnel Bidik 5.000 Salon

Bisnis salon adalah kunci pertumbuhan bisnis L’oreal Professionnel, salah satu lini bisnis utama L’oreal Indonesia. Produk mereka adalah perawatan dan tata rambut yang didistribusikan ke salon-salon L’oreal Professionnel dan salon milik perseroan lainnya. Hingga 2015 lalu, khusus untuk produk pewarnaan rambut, mereka masih menjadi market leader.

“Jadi, backbone L’oreal Professionnel adalah coloration. Tapi, total yakni hair care, kerastase dan juga matrix, kami masih nomor satu di Indonesia,” kata Queentia Tampubolon, Bisnis Unit Manajer L’oreal Professionnel.

Menurut dia, pertumbuhan bisnis B to B sangat berat sepanjang tahun 2015 seiring perlambatan ekonomi. L’oreal Professionnel hanya tumbuh 6% yang diperkirakan akan bertahan di level 5-6% selama tiga tahun ke depan. Pada tahun 2018, perseroan menargetkan pertumbuhan lebih tinggi seiring penambahan jumlah salon.

“Saat ini, total ada 2.000 salon yang kelasnya A dan B. Kami menargetkan dalam lima tahun ke depan, ada 5 ribu salon L’oreal Professionnel,” katanya.

salon loreal

Saat ini, produk hair care seperti shampoo, kondisioner, masker rambut, dan vitamin rambut tumbuh jauh lebih cepat dibanding produk lain. Uniknya, perilaku konsumennya terbagi dua, yakni level atas dengan harga mahal dan level bawah dengan harga murah.

Untuk meningkatkan daya saing, lanjut dia, L’oreal Professionnel tak henti meningkatkan kemampuan para penata rambut. Para pemilik salon juga terus mendapat pengetahuan baru di bisnis salon. Dengan begitu, bisnis mereka terus berkembang yang dengan sendirinya juga ikut mengangkat kinerja L’oreal Professionnel.

“Kami memiliki 3 pilar. Pertama, inspirasi. Kami tidak hanya menginspirasi penata rambut dan pemilik salon, tetapi juga konsumennya. Contohnya, kami selalu update tren warna-warna baru dan teknik baru pewarnaan rambut,” kata dia.

Pilar kedua adalah inovasi. Riset adalah fondasi bisnis L’oreal Professionnel. Tak heran, perseroan mengalokasikan anggaran yang tidak sedikit untuk penelitian dan pengembangan produk. Hasilnya adalah hadirnya produk baru setiap 2 bulan sekali. Pilar ketiga adalah edukasi untuk penata rambut. Harapannya, akan lebih banyak orang yang bercita-cita menjadi penata rambut.

“Tugas kami adalah menginspirasi orang bahwa bisnis salon itu menjanjikan. Kami membantu manajemen dan edukasi salon-salon agar bisa tumbuh besar,” katanya. (Reportase: Arie Liliyah)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved